SIJORIKEPRI.COM, TANJUNGPINANG — Anis Anorita Zaini, kembali menakhodai DPD FPPI (Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia) Kepri Periode 2016-2021 yang dilantik langsung oleh Ketua Umum FPPI Pusat, Hj Utari Soekarno, di Hotel CK, KM.8, Tanjungpinang, Rabu, (24/05/2017).
Dalam sambutannya, Ketua FPPI Kepri, Anis berterima kasih, dan bangga kepada pengurus dan anggota yang hadir pada siang itu. Ia juga mengharapkan kepada pengurus yang baru dilantik, untuk dapat bekerja sama bahu membahu, karena ia tidak mungkin bekerja sendirian. Disamping itu juga, Anis mengungkapkan, saat ini kekerasan pada perempuan dan anak masih saja ada, bahkan women trafficking, dikarenakan SDM yang masih rendah, dan tentunya juga menjadi PR bagi FPPI.
“Ada 3 (tiga) hal yang terpenting untuk diperjuangkan saat ini kepada kaum perempuan, yaitu Hindari kekerasan pada perempuan, women trafficking, dan kesenjangan ekonomi pada perempuan,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Ketua Umum FPPI Pusat, Hj Utari Soekarno, mengatakan tingkat pemberdayaan perempuan di Kepri masih terbilang rendah dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia. Kalau di pesisir jawa, imbuhnya, pembudidayaan rumput laut itu perempuan yang mengerjakan, dan hampir semua perempuan bekerja. Bahkan, sekarang sudah ada penanaman taoge tanpa buntut yang ditanam kaum perempuan secara hidroponik, serta alat untuk mengolah bilis menjadi abon, yang bekerja sama dengan Kementerian kelautan dan Perikanan.
“Nanti ulang tahun FPPI di bulan Agustus, akan ada Rakernas yang dihadiri pengurus di Indonesia,” katanya.
Turut hadir di acara pelantikan itu, Sekjen dan pengurus FPPI. (SK-MU)