Scroll untuk baca artikel
ANAMBASKEPRI

BPJS Kesehatan Launching KCP “KABUPATEN ANAMBAS”

×

BPJS Kesehatan Launching KCP “KABUPATEN ANAMBAS”

Sebarkan artikel ini
Tim BPJS bersama Media di Pondok Kayu, di Jalan SP BNI KCP Tarempa. (Foto : Rohadi)

SIJORIKEPRI.COM, ANAMBAS — Kepala BPJS Kesehatan Provinsi Kepri, Dr Leny Marlina Manalu, mengatakan pemerintah segera melakukan percepatan perekrutan peserta BPJS Kesehatan sebagai program Jaminan Kesehatan Nasional JKN – KIS dalam pencapaian Universal Health Coverage (UHC), pada tanggal 1 Januari tahun 2019 mendatang.

“Untuk saat ini, Anambas masih 15.000 ribu orang dari total penduduk 43.000 jiwa yang belum mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS Kesehatan. Ini baru sekitar 60 % yang sudah menjadi peserta BPJS di Anambas. Nah 150000 jiwa ini, yang akan segera kita rekrut,” kata Dr Lenny Marlina, pada temu media, dalam rangka mensosialisasikan JKN-KIS BPJS Kesehatan, di Pondok Kayu, di Jalan SP BNI KCP Tarempa, Rabu, (12/04/2017).

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Leni menambahkan, sistem Dropbox menjadi strategi pihak BPJS Kesehatan diseluruh Indonesia, dalam mensukseskan pencapaian target cangkupan semesta pada tahun 2019 mendatang.

“Dropbox adalah tempat penitipan pengisian daftar calon peserta JKN-KIS, yang nantinya ada pada setiap kantor Kecamatan dan Kelurahan di seluruh wilayah KKA, dan tentunya sangat membantu masyarakat dalam kemudahan proses pendaftaran JKN-KIS, karena wilayah geografis di Kabupaten ini terdiri dari pulau-pulau,” tambahnya.

Dengan informasi perluasan kanal pendaftaran yang dilakukan melalui launching pendaftaran di BNI Tarempa, kata Leny, nanti pembayarannya bisa melalui autodebet di BNI, metode dropbox di Kecamatan dapat mempermudah menjaring pendaftaran bagi penduduk, sehingga seluruh penduduk KKA menjadi peserta BPJS Kesehatan dan tercapai cakupan semesta, dan jaminan kesehatan dapat diakses oleh seluruh lapisan penduduk.

“Kami berharap, dengan gotong royong, semua tertolong melalui JKN-KIS yang berkualitas dan berkesinambungan. Penduduk lebih care pada kesehatannya, dan mau mendaftarkan diri beserta seluruh anggota keluarga pada saat sehat, tidak menunggu sakit, karena kita tidak tahu sakit kapan datangnya. Dengan mempunyai Jaminan Kesehatan – KIS, kapanpun saat kita sakit, kita sudah ada jaminan untuk kesehatan kita, seperti pepatah sedia payung sebelum hujan. Dengan terdaftar sebagai peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan, berarti kita ikut berkontribusi dan menghidupkan budaya gotong royong, sehingga program yang mulia ini dapat berlanjut kedepannya,” harapnya.

Ditempat yang sama, Kepala cabang BPJS Anambas, Deby Mersa, yang juga hadir mengatakan, launching untuk program pendaftaran peserta BPJS Kesehatan, juga bisa dilakukan di BNI KCP Tarempa.

“Tinggal bawa FC KTP, KK, dan buka rekening BNI, selanjutnya pilih kelas pendaftaran 1 (Rp 80.000 ribu/bulan/orang) kelas 2 (Rp. 51.000 ribu/bulan/orang, atau kelas 3 (Rp 25.500/bulan/orang). Dan untuk kemudahan pembayaran iuran BPJS Kesehatan dapat dilakukan melalui metode auto debet melalui Bank BNI,” kata Deby.

Selain itu lanjut Deby, kanal pendaftaran peserta mandiri BPJS Kesehatan juga dapat dilakukan dengan menelpon ke Care Center BPJS Kesehatan 1 500 400.

“Sebelum menelpon lengkapi syarat (NIK, No Hp, alamat lengkap, alamat Email, Nomor rekening tabungan bisa di BNI, BRI, Mandiri, BTN). Setelah daftar, kemudian nomor virtual account pembayaran akan dimasukan atau di Emailkan untuk 14 hari kemudian dapat dibayar dan kartu akan dikirimkan oleh pihak ketiga, yaitu Kantor Pos setempat ke alamat yang telah diberikan sebelumnya,” imbuhnya.

Pada kegiatan itu hadir juga Ormas Sabora, Dr Dodyk Sukra Goutama selaku Kanit MPKR, Resti staf MPKR, Anggriyanni Dahlan selaku Kanit Pemasaran, Wan Effi Yulisna selaku kanit MK dan UPMP4, Yusnelli selaku Kanit MPKP, Nurliza staff MPKP, dari star BPJS Anamabas, diantaranya Adhyan Jannata Mardi, M Aditya dan Solihin. (SK-RD)

 

Share and Enjoy !

Shares
Shares