KEPRITANJUNG PINANG

Hujan Tidak Menyurutkan Semangat “PEMBAWA ANUGRAH GELAR PAHLAWAN”

×

Hujan Tidak Menyurutkan Semangat “PEMBAWA ANUGRAH GELAR PAHLAWAN”

Share this article
Rombongan Pembawa Anugrah Gelar Kepahlawanan kepada Sultan Mahmud Ri’ayatsyah tiba di Gedung Daerah, Tanjungpinang. (Foto : Munsyi Bagus Utama)
– “GERILYA LAUT” Kepada Sultan Mahmud Ri’ayatsyah (1761-1812).

SIJORIKEPRI.COM, TANJUNGPINANG — Meski turun hujan saat rombongan melintasi Jalan H Agus Salim, penyambutan rombongan yang membawa Anugrah Gelar Kepahlawanan kepada Sultan Mahmud Ri’ayatsyah (1761-1812) dari Pemerintah RI beberapa hari lalu, melalui Keputusan Presiden RI nomor 115/TK/Tahun 2017/tanggal 6 November, tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional, yang diarak dari Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF), tetap berjalan khidmat dan penuh semangat, ditandai dengan tiada pedulinya para penggiring memasuki Halaman Gedung Daerah Tanjungpinang, baik dari Group Drum Band, Paskibraka, Aparat, dan rombongan.

Bagi mereka, basah kehujanan tidaklah berarti apa-apa dibandingkan perjuangan para pahlawan yang mengorbankan segalanya demi mengusir penjajah asing.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, dalam sambutannya, mengucapkan syukur dan berterima kasih kepada pemerintah pusat yang menganugerahkan gelar pahlawan untuk tokoh Kepri, dan juga kepada seluruh komponen masyarakat Kepri yang berperan aktif, sehingga anugerah ini diberikan.

BACA JUGA :  Sani Resmikan Musholla Universitas Putera Batam

Dikatakan Nurdin, sudah ada tiga tokoh Kepri yang menjadi pahlawan nasional, yaitu Raja Haji Fisabilillah yang mendapat gelar pada tahun 1997, Raja Ali Haji tahun 2004 dan tahun ini (2017, Red) untuk Sultan Mahmud Ri’ayatsyah.

” Sultan Mahmud Ri’ayatsyah mendapat anugerah pahlawan “Gerilya Laut”. Ini menunjukkan secara kelautan, Kepri sangat kuat dan selain sisi keamanan, juga menjadi sumber peningkatan kesejahteraan,” ujarnya, pada acara Majelis Penyambutan Gelar Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional Tahun 2017 atas nama Sultan Mahmud Ri’ayatsyah, di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Sabtu, (11/11/2017).

BACA JUGA :  Bupati Natuna Hadiri Rapat Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah Jabatan Ketua DPRD Natuna

Meskipun gelar untuk Sultan Mahmud Ri’ayatsyah sudah diterima langsung oleh titisan kedelapannya, Yang Dipertuan Besar Tengku Husein Ibni Tengku Saleh Damnah Lingga, pada Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional di Istana Negara, dalam rangkaian Peringatan Hari Pahlawan tahun 2017, Kamis, (09/11/2017), lalu, namun secara seremoni dilakukan kembali penyerahan sertifikat itu dari Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, kepada Tengku Husen.

Pada acara itu juga, dibacakan riwayat perjuangan Sultan Mahmud Ri’ayatsyah, oleh Dato Teja Alhabd, sesuai rangkuman dari TIm Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah, atau Penulis Riwayat Sultan Mahmud Ri’ayatsyah oleh Raja Abdul Malik, Abdul Kadir Ibrahim, Abdul Malik M.Pd, Suharman, DR Mucklis Paini, Prof Susanto Zuhdi, DR Didik dan lainnya.

BACA JUGA :  BC Batam Kembali Sosialisasikan Aturan Baru Kawasan Bebas

Selain Para Zuriat dan Kerabat Kesultanan Riau Lingga, tokoh adat dari LAM Kepri dan Tanjungpinang, Tim Penulis Riwayat Hidup Sultan Mahmud III Ri’ayatsyah, acara itu juga dihadiri para petinggi di Kepri lainnya, seperti Bupati Lingga, Alias Wello, Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, OPD Kepri maupun Kota Tanjungpinang. (SK-MU)