Scroll untuk baca artikel
KEPRITANJUNG PINANG

KTP Rusak, Bisa Diganti “TAK SAMPAI 10 MENIT”

×

KTP Rusak, Bisa Diganti “TAK SAMPAI 10 MENIT”

Sebarkan artikel ini
Bukti KTP Rusak, Bisa Diganti Tak Sampai 10 Menit oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tanjungpinang. (Foto : Untung/Munsyi Bagus Utama)
– Dampak dari Ultimatum Walikota Tanjungpinang, agar dilakukan reformasi dan evaluasi di Disdukcapil.

SIJORIKEPRI.COM, TANJUNGPINANG — Baru saja Walikota Tanjungpinang, Lis Darmansyah meresmikan ruang Pelayanan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) pada Rabu, (05/07/2017), dampak dari ultimatum Walikota, agar dilakukan reformasi dan evaluasi di Disdukcapil, sudah kelihatan, dan pelayanan semakin membaik.

Hal ini terlihat saat SIJORIKEPRI.COM menyaksikan sendiri ada masyarakat (AJ) yang mengadukan kepada Kadisdukcapil, Irianto, yang kebetulan masih berada di tempat, tentang KTP-nya yang sudah rusak gambarnya, hingga tidak bisa dikenal lagi wajahnya di KTP tersebut.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

“Pak, kalau KTP saya ini gambarnya sudah pudar dan rusak, mungkin terkena air. Apa bisa diganti pak?,” tanya AJ kepada Irianto.

Mendengan pertanyaan yang menggambarkan keluhan orang tersebut, Irianto langsung menanggapi dan mengataka “bisa”.

“Bisa, dan tak lama kok. tunggu sebentar ya,” jawab Irianto, sambil mengambil KTP tersebut dan mengantarkan ke bagian pencetakan KTP.

Tidak sampai 10 menit kemudian, Irianto datang lagi dan membawa KTP baru bertukar dengan gambar yang sudah bagus, sehingga membuat SIJORIKEPRI.COM dan beberapa orang yang berada disitu berdecak kagum dengan perubahan pelayanan di Disdukcapil Kota Tanjungpinang.

Mendapat KTP yang baru dengan cepat, membuat AJ merasa sangat berterima kasih dengan pelayanan yang sekarang, dan sambil senyum-senyum memasukkan KTP barunya ke dompet.

Irianto mengatakan, walau sebelumnya ada gagal lelang di pusat, namun per Januari hingga Maret lalu ada lelang sekitar 7 (tujuh) juta blangko, sehingga dapat melayani dalam waktu dekat ini. Namun lanjutnya, kebutuhan sebenarnya 25 juta blangko, sehingga masih ada sisa kebutuhan sekitar 18 juta lagi yang belum jelas informasinya. (SK-MU)

 

Share and Enjoy !

Shares
Shares