KEPRITANJUNG PINANG

Nurdin Tegaskan “BELANJA PEMBANGUNAN HARUS DIBESARKAN”

×

Nurdin Tegaskan “BELANJA PEMBANGUNAN HARUS DIBESARKAN”

Share this article
Musrenbang Perubahan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016 - 2021, di Aula Wan Sri Beni Dompak,Tanjungpinang. (Foto : Humpro Kepri)

– Musrenbang Perubahan RPJMD 2016 – 2021.

SIJORIKEPRI.COM, TANJUNGPINANG — Belanja pembangunan di Provinsi Kepulauan Riau harus dibesarkan, sebab dengan begitu, masyarakat akan terbantu menikmati, seperti terciptanya lapangan kerja. Hal itu ditegaskan Gubernur Kepri, H. Nurdin Basirun, pada acara pembukaan Musrenbang Perubahan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016 – 2021, di Aula Wan Sri Beni Dompak,Tanjungpinang, Jumat, (13/10/2017).

Menurut Nurdin, apa yang perlu ditekankan lewat RPJMD ini adalah meningkatkan anggaran belanja modal. Sehingga, bisa mempercepat pembangunan infrastruktur daerah.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Lewat RPJMD ini, tutur Nurdin, juga dirancang arah pembangunan ekonomi Kepri, sehingga tidak bergantung dengan Batam.

BACA JUGA :  Lis : Merdeka Itu Bukan Sekedar Peneriakan Saja

“Kita punya potensi yang besar. Apalagi pariwisata Kepri adalah urutan ketiga nasional dalam kunjungan wisman,” paparnya.

Dengan besarnya belanja pembangunan, jelas Nurdin, seperti pembangunan jalan, jembatan, pelabuhan dan fasilitas lainnya, selain merubah wajah di berbagai daerah di Provinsi Kepri, juga menciptakan lapangan kerja.

Nurdin menegaskan, agar setiap OPD di lingkungan Pemprov Kepri harus bisa menerjemahkan arah pembangunan Kepri. Nurdin, juga berharap dukungan semua pihak untuk bekerjasama dalam mendatangkan investasi di Provinsi Kepri.

BACA JUGA :  Nuryanto Kunjungi Pulau Galang

“Kita berharap industri pariwisata, menjadi kekuatan untuk menggerak ekonomi daerah kedepan,” ucap Nurdin.

Nurdin mengatakan, selaku pemimpin di Kepri, dalam berbagai kesempatan, dirinya selalu meminta kepada beberapa kementrian untuk membantu pembangunan di Kepri.

“Saya jumpa Menteri PU, saya minta jalan, dan jembatan, pak Menteri suruh siapkan profosal yang diminta apa aja,” cerita Nurdin.

BACA JUGA :  Sani Silaturahmi Dengan Warga Pacitan

Sementara itu, Kepala Barenlitbang Provinsi Kepri, Naharuddin MTP, dalam laporan menyampaikan, perubahan RPJMD dilakukan, karena SOTK OPD di Provinsi Kepri mengalami perubahan.

Pada kegiatan yang dihadiri oleh Kepala OPD, tokoh masyarakat, dan akademisi tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri, Arif Fadillah didapuk menjadi moderator diskusi. Kepala Biro Administrasi Pembangunan Kepri, Aries Fariandhi memberikan masukan adanya sinergi pengelolaan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk pembangunan Kepri. (SK-DY/Tra)