Scroll untuk baca artikel
BINTANKEPRIPOLITIK

Pelaut Tanjung Uban “TAGIH JANJI NURDIN BASIRUN”

×

Pelaut Tanjung Uban “TAGIH JANJI NURDIN BASIRUN”

Sebarkan artikel ini
Kampanye Nurdin Basirun di Restoran Suka Ria, Tanjung Uban. (Foto : Istimewa)

Heri S, alias Adek, Pelaut Bintan

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

SIJORIKEPRI.COM, BINTAN — Membangun kemaritiman di Kepulauan Riau, sangat diapresiasi oleh para pelaut, demikian diucapkan Heri S (45) yang akrab dipanggil Adek, masyarakat Tanjung Uban, Kabupaten Bintan, yang sudah 22 tahun bekerja di Perusahaan Kelautan Jerman, sejak tahun 1990, dan disekolahkan perusahaan tersebut pada sekolah pelaut di Jerman, karena prestasi beliau.

Kepada SIJORIKEPRI.COM, Adek mengingat akan janji Gubernur Kepri Nurdin Basirun yang mulai sejak maju Pilkada Gubernur beberapa tahun lalu, hingga kini belum terealisasi untuk mendirikan Diklat (Pendidikan dan Latihan) Pelaut yang dijanjikan akan dibangun di Bintan, mengingat banyaknya para pelaut di Kepri yang harus mengambil sertifikasi pelaut ke Jakarta, Semarang dan daerah lainnya.

“Hingga kini belum ada dibuktikan janjinya,” ungkap Adek, di Pelabuhan Bulang Linggi Tanjung Uban, Sabtu, (06/01/2018), petang.

Padahal menurutnya, dengan dibangunnya Diklat Pelaut di Bintan ini, sudah pasti akan mendongkrak perekonomian disekitar wilayah diklat tersebut. Pelaku dagang gorengan, rumah kost pasti laku, seperti di daerah yang ada diklatnya.

“Jika pelaut asal Kepri harus mengambil sertifikasi ke luar daerah, berapa besar jumlah biaya yang akan dikeluarkan mereka, untuk mengambil minimal sertifikat pelaut untuk dapat bekerja di kapal,” cetusnya.

Adek menceritakan, saat kampanye di Tanjung Uban, ia mengatakan Diklat Pelaut itu nanti akan di bangun di Bintan, bukan di Batam, Tanjungpinang ataupun Karimun. Jika kelak ia terpilih menjadi Wakil Gubernur mendampingi H.M. Sani. Sekarang ini beliau sudah menjadi Gubernur sejak meninggalnya H.M Sani, sudah seharusnya ini dapat dianggarkan dan direalisasikan pembangunan diklat tersebut.

“Saya sudah siapkan gambar untuk pembangunan diklat tersebut, mulai dari letak laboratorium, kantor, ruang belajar dan lainnya. Saya sudah diskusikan juga ke Kadishub (Kepala Dinas Perhubungan) Propinsi Kepri, Jamhur Ismail, dan sangat setuju untuk dibangun Diklat di Bintan,” pungkasnya.

Namun ketika Gubernur Kepri Nurdin Basirun dijumpai malamnya, saat acara puncak Hari Peringatan Kota Tanjungpinang, ia mengatakan bahwa yang dijanjikan tersebut adalah Sekolah Pelaut.

“Sekolah Pelaut itu disejajarkan dengan sertifikasi pelaut,” kata Nurdin, di Lapangan Pamedan Ahmad Yani. (SK-PS)

 

Share and Enjoy !

Shares
Shares