KEPRITANJUNG PINANG

Pemko TPI Segera Atasi “BANJIR di BATU 7”

×

Pemko TPI Segera Atasi “BANJIR di BATU 7”

Share this article
Walikota Tanjungpinang Syahrul dan Wakil Walikota Tanjungpinang, Rahma, meninjau lokasi banjir di Jalan DI Panjaitan, Batu 7, tepatnya disamping SPBU, Tanjungpinang. (Foto : Humpro Tanjungpinang)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Malas Baca, Tekan Ini”]

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Pemko TPI Segera Atasi “BANJIR di BATU 7”
– Ini Tahapan Yang Dilakukan.

SIJORIKEPRI.COM, TANJUNGPINANG — Setiap kali hujan lebat, lokasi di Jalan DI Panjaitan, Batu 7, tepatnya disamping SPBU, memang selalu menjadi langganan banjir, dan masih belum dapat diatasi. Hal ini justru menjadi perhatian serius Pemerintah Kota Tanjungpinang (Pemko TPI), Kamis, (8/11/2018).

Untuk mengatasi persoalan tersebut, pada Minggu (4/11/2018) Kadis PUPR Kota Tanjungpinang bersama stafnya, Dinas PU Provinsi Kepri, Camat Tanjungpinang Timur, Damkar, semua gotong royong menangani masalah tersebut di tengah hujan lebat yang sedang melanda. Polres Tanjungpinang beserta jajarannya, juga ikut andil sebagai sinergisitas antara Pemerintah Kota Tanjungpinang (Pemko TPI) dengan Kepolisian.

BACA JUGA :  Pengurus Korpri Kota Tanjungpinang Gelar Wirid Bulanan

Hal tersebut dipaparkan Wakil Walikota Tanjungpinang, Rahma S.Ip, Senin, (5/11/2018) di aula Kantor Camat Tanjungpinang Timur, ketika usai memimpin rapat.

Lebih lanjut dikatakannya, pada Senin, (5/11/2018), pagi, Walikota Tanjungpinang Syahrul S.Pd juga melakukan peninjauan untuk melihat secara langsung kondisi di lapangan, serta berupaya mencari solusi langkah yang harus diambil. Setelah itu, Syahrul meminta Rahma pada Senin siang memimpin rapat penanganan genangan air di Batu 7 tersebut.

Rapat dihadiri Dinas PUPR Kota Tanjungpinang, Dinas PU Provinsi Kepri, Polres Kota Tanjungpinang, Camat Tanjungpinang Timur, pemilik lahan Desmon Goh dan Toko Puji, serta RT dan RW setempat, guna menentukan kesepekatan bersama penyelesian genangan air di lokasi tersebut. Rapat digelar di Kantor Camat Tanjungpinang Timur, Senin, (5/11/2018).

BACA JUGA :  NII : Hati-Hati Dengan Modus “TERORIS”

“Saya sangat mengharapkan dukungan dari seluruh masyarakat, agar masalah ini dapat cepat teratasi,” harap Wakil Walikota Tanjungpinang, Rahma.

Berdasarkan hasil rapat telah didapat kata mufakat yang dituangkan dalam berita acara, lanjut Rahma, ada solusi jangka pendek dan solusi jangka panjang yang akan segera dilaksanakan.

Solusi jangka pendek dengan melakukan pembersihan terhadap drainase yang tersumbat, dimana pihak Pemko Tanjungpinang melalui Dinas PUPR menyiapkan peralatannya, dibantu oleh Damkar, sedangkan Dinas PU Provinsi menyiapkan bahan dan tenaga dengan anggaran sebesar Rp 50 juta.

BACA JUGA :  Tak Lulus Masuk SMAN 1 Karimun “ORANG TUA DEMO”

Sedangkan solusi jangka panjang, pemerintah akan melakukan pembangunan drainase di atas lahan Desmon dan Toko Puji, dimana keduanya telah bersedia memberikan sedikit lahannya untuk pembangunan drainase.

Rahma menyambut gembira atas kesediaan kedua pemilik lahan tersebut, dan anggaran akan dimasukkan dalam APBD 2019 mendatang. Ia berharap masyarakat dapat memahaminya, karena semuanya butuh waktu, mulai dari proses lelang dan setelah lelang selesai baru bisa dilanjutkan dengan pengerjaan dengan tujuan agar masalah genangan air ini dapat teratasi. (Rans/Humas/Tim)