Tak Berkategori

Sekretaris Kesbangpol Kepri Hadiri Acara “PEMETAAN SENI dan BUDAYA” di Bengkulu

×

Sekretaris Kesbangpol Kepri Hadiri Acara “PEMETAAN SENI dan BUDAYA” di Bengkulu

Share this article
Sekretaris Badan Kesbangpol Provinsi Kepri, Herman Prasetya, saat menghadiri acara Pemetaan Seni dan Budaya, dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa di Hotel Santika, Bengkulu. (Foto : Ist)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Malas Baca, Tekan Ini”]

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Sekretaris Kesbangpol Kepri Hadiri Acara “PEMETAAN SENI dan BUDAYA” di Bengkulu
– Dalam Rangka Memperkokoh Persatuan Bangsa.

SIJORIKEPRI.COM, BENGKULU — Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kepri, Herman Prasetya SE,Ak MM, ditengah kesibukannya berkenan hadir dalam acara bertajuk Pemetaan Seni dan Budaya, dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa dengan tema “Pemetaan Kekayaan Budaya Daerah Sebagai Perekat Kesatuan Bangsa dan Stabilitas Politik Dalam Negeri”, yang diadakan Direktorat Ketahanan Ekonomi Seni Budaya, Dirjen Politik Pemerintahan Umum Kemendagri, di Hotel Santika Bengkulu, Senin, (19/11/2018).

BACA JUGA :  Isdianto Keynote Speaker Seminar Kepemiluan Gapura

Rapat dibuka langsung Direktur Ketahanan Ekonomi, Sosial, dan Budaya, Dirjen Polpum, Kemendagri, yang meminta kepada daerah, agar dapat memetakan seni budayanya, agar dapat dilestarikan dan memintakan kearifan lokal daerah masing-masing dengan membuat buku panduannya, menjadikan Bengkulu sebagai pilot project untuk melayu bersatu. “Serta memasukan seni budaya ke dalam kurikulum akademik,” pesan Direktur Seni Budaya tersebut, saat didaulat memberikan kata sambutan.

BACA JUGA :  Lis Meneteskan Air Mata

Acara Pemetaan Seni Budaya tersebut, menghadirkan narasumber Dr Ir Pamuji Lestari, M.Sc, Asisten Deputi Warisan Budaya, Kemenko PMK, yang bicara tentang
“Urgensi Pemetaan Seni dan Budaya Dalam Rangka Koordinasi Pelestarian Warisan Budaya, Direktur Warisan Budaya, Kemendikbud, “Sistem Pendataan Kebudayaan Terpadu”, berikutnya Drs Sarwit Sarwono, Akademisi Universitas Bengkulu dan Drs HS Efendi MS, Ketua Musyawarah Adat Provinsi Bengkulu.

Hadir pada acara tersebut seluruh Kesbangpol Kab/Kota dan Dinas Pariwista Kab/Kota se-Provinsi Bengkulu dan Kesbangpol Provinsi se-Sumatera.

BACA JUGA :  Jadi Narasumber, Taba Iskandar Ingatkan Pelajar dan Mahasiswa Tentang Pentingnya Bela Negara, Semangat Membangun Bangsa Melalui Partisipasi Aktif Pemilu 2024

Dalam sesi dialog tersebut, Herman Prasetya, mengajukan beberapa pertanyaan, serta usulan terkait kearifan lokal dan pemetaan seni budaya.

Pada website ini, Herman Prasetya mengaku senang, bisa hadir di acara tersebut. “Kegiatan pemetaan seni budaya ini penting dilakukan untuk mengetahui kekayaan budaya lokal yang begitu banyak di negeri tercinta Indonesia ini,” ujar Herman. (ds)