ANAMBASKEPRI

Wan Zuhendra : FPK Wadah Bagi Setiap Ras, “SUKU, BUDAYA dan AGAMA”

×

Wan Zuhendra : FPK Wadah Bagi Setiap Ras, “SUKU, BUDAYA dan AGAMA”

Share this article
Kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Tingkat Kabupaten Anambas. (Foto : Rohadi)

ANAMBAS (SK) — Untuk menjaga keharmonisan antar suku, ras, budaya dan agama serta memelihara persatuan dan kesatuan bangsa demi tegaknya kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA), melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menyelenggarakan Kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Tingkat Kabupaten Anambas, bertempat di Ruang Aula Hotel Anambas In, Tarempa, Rabu, (22/02/2017).

Wakil Bupati KKA Wan Zuhendra, yang hadir mewakili Bupati KKA, dalam sambutan pembukaannya mengatakan, bahwa FPK sangat penting di bentuk karena berperan dalam menjaga keutuhan semua ras, suku, budaya dan agama, yang muaranya adalah kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

“Maka dari itu, Pemerintah KKA melalui Badan Kesbangpol, membentuk beberapa forum, dalam rangka menjaga dan memelihara ketentraman dan ketertiban di masyarakat, salah satunya adalah Forum Pembauran Kebangsaan (FPK),” paparnya .

BACA JUGA :  DPRD Kepri Minta Anak Perusahaan PT Pembangunan Kepri Dilikuidasi

Zuhendra juga meminta segenap jajaran pemerintah dan masyarakat Anambas, maupun TNI Polri, untuk mengoptimalkan tugas dan fungsi FPK, dalam rangka menjaga kelestarian budaya persatuan dan kesatuan bangsa di KKA.

“FPK akan menjadi tempat maupun wadah bagi setiap ras, suku, budaya dan agama untuk berkonsultasi dan berkoordinasi, terutama untuk mencarikan solusi bilamana terjadi permasalahan-permasalahan, maupun konflik di masyarakat,” imbuhnya.

BACA JUGA :  YSK 757 Raih "PIALA WALIKOTA CUP 2017"

Sementara itu, Wakapolres Anambas, Kompol Karyono SH, yang mewakili Kapolres sebagai nara sumber menyampaikan beberapa hal mengenai visi dan misi, serta tanggug jawab Polri terhadap kemaslahatan masyarakan, maupun tanggung jawab kepada keamanan negara maupun terhadap daerah.

“Visi dan misi Polri adalah terwujutnya pelayanan keamanan dan ketertiban masyarakat yang prima, tegaknya hukum dan keamanan dalam negeri yang mantap, serta terjalinnya sinergi polisinal yang proaktip. Adapun tugas Polri adalah sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat dan juga Harkamtibmas (pemeliharaan, keamanan dan ketertiban masyarakat),” papar Karyono.

BACA JUGA :  Sekda Natuna Bahas Persiapan Pilkada Bersama KPU, Bawaslu dan Sekda Kepri

Adapun Ketua Panitia Pelaksana pada acara itu adalah Kepala Badan Kesbangpol KKA, Drs H Khairul, dan peserta yang hadir terdiri dari berbagai elemen, baik ormas maupun paguyuban, diantaranya, Rumpun Melayu, Rukun Keluarga Sulawesi Selatan, Ikatan Keluarga Sumatera Barat, Pasundan, Rumpun Melayu Bersatu, Ikatan Sumatera Barat, Ikatan Keluarga Kampar, Paguyuban Wong Jowo, Ikatan Kuantan Singingi, Ikatan Keluarga Batak Saroha, Paguyuban Sosial Marga Tionghua, dan Kerukunan Sulawesi Selatan, dan lain lain. (SK-RD/C)