BATAMCOVID-19KEPRIPEMKO BATAM

3 Pedagang Pasar Toss 3000 Batam Positif Covid 19

×

3 Pedagang Pasar Toss 3000 Batam Positif Covid 19

Share this article
Wali kota Batam, Muhammad Rudi. (Foto : MC Batam)

Sijori Kepri, Batam — Wali kota Batam, yang juga Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Batam, HM Rudi, dalam rilies perkembangan Corona Virus Disease 2019 (COVID 19) Batam, Selasa, (14/7/2020), mengatakan, tiga (3) pedagang Pasar Toss 3000 Sungai Jodoh, terjangkit positif Covid-19.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Tiga pedagang tersebut, berinisial M (43), beralamat di salah satu ruko yang berfungsi sebagai rumah kost di depan Ramayana Shoping Centre, Kelurahan Lubuk Baja Kota, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam.

BACA JUGA :  Dendam Politik, Dana PIK 3 Tahun “TIDAK PERNAH DICAIRKAN”

A (37), beralamat di kawasan perumahan Bukit Union, Kelurahan Tanjung Buntung, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, dan AR (20), beralamat di salah satu ruko yang berfungsi sebagai rumah kost di Nagoya City Centre, Kelurahan Lubuk Baja Kota, Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam.

Pasien M, A dan AR ini diketahui terpapar dari kegiatan penyisiran dan Pemeriksaan RDT kepada para pedagang di Pasar Toss 3000 Sungai Jodoh yang dilakukan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam, bersama Puskesmas Lubuk Baja.

BACA JUGA :  Peduli Kesejahteraan Nelayan Galang, Rudi Serahkan 256 Kartu BPJS Ketenagakerjaan

Mengingat hasil pemeriksaan RDT tersebut, selanjutnya dilakukan edukasi kepada yang bersangkutan untuk dievakuasi ke RSKI Covid-19 guna melaksanakan karantina atau isolasi di rumah sakit tersebut, dan pada keesokan harinya tanggal 10 Juli 2020 dilakukan pengambilan swab tenggorokan pertama yang hasilnya diketahui pada tanggal 13 Juli 2020 Terkonfirmasi Negatif.

BACA JUGA :  Pengusaha MOKAS Santuni Panti Asuhan dan Kaum Dhuafa

”Selanjutnya pada tanggal 11 Juli 2020 kembali dilakukan pemeriksaan Swab Tenggorokan kedua, yang hasilnya mereka Terkonfirmasi Positif,” kata Rudi.

Sejauh ini kondisi yang bersangkutan dalam keadaan stabil dan tidak merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti, serta saat ini telah ditempatkan di ruang perawatan isolasi atau karantina di rumah sakit rujukan RSKI Covid-19 Galang, Kota Batam. (Wak Dar)