LINGGA (SK) — Bupati Lingga, H. Alias Wello, menerima kunjungan Camat Barebbo, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Andi Asman Sulaiman, di lokasi Sawah Desa Sungai Besar, pada Kamis, (19/01/2017).
Dalam kunjungannya ke Kabupaten Lingga, Camat Barebbo, yang merupakan adik kandung dari Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, membawa serta sejumlah pecinta pertanian organik yakni, Sucipto, salah seorang penyuluh pertanian terbaik Indonesia, Suryawansah, ahli pupuk organik dari PT. Dahliah Duta Utama dan M. Hatta S Yahya, ahli penataan ruang.
Bupati Lingga, H. Alias Wello, bersama sahabatnya, Ady Indra Pawennari, peraih anugerah Pahlawan Inovasi Teknologi Tahun 2015, mengatakan, bahwa, membangun sawah di Desa Sungai Besar menggunakan dana swadaya, dengan memanfaatkan lahan tidur, bekas kebun karet masyarakat yang terbakar, berhasil mengubah mitos padi di Lingga menjadi kenyataan.
“Lingga sekarang sudah menjadi produsen beras, meski masih dalam skala kecil. Sewaktu saya baru dilantik pertengahan Februari 2016 lalu, dan hal ini telah saya umumkan, bahwa dalam waktu enam bulan kedepan, Lingga sudah menghasilkan beras. Namun, banyak yang tidak percaya dan pesimis, karena sejak abad ke 18, Lingga memang tidak pernah memproduksi beras. Tapi, hari ini mitos tersebut sudah kita pecahkan,” ungkap, Bupati Lingga yang akrab dengan sapaan Awe ini, di lokasi sawah yang dikunjungi Camat Barebbo tersebut.
Bupati Lingga, usai mendengarkan paparan tentang teknologi pertanian masa kini dari penyuluh pertanian dan ahli pupuk organik, serta ahli penataan ruang, berjanji akan segera berkunjung ke Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, untuk melakukan pertemuan dengan Bupati Bone, Dr.H. Fahsar M. Padjalani, M.Si.
Kata AWe, untuk membicarakan beberapa peluang kerjasama di bidang Pertanian, khususnya penempatan beberapa petani serta penyuluh pertanian andalan Kabupaten Bone di Lingga.
“Pak Camat tolong sampaikan, titipkan salam saya untuk pak Bupati Bone. Saya akan segera berkunjung ke sana, untuk belajar tentang pertanian. Kebetulan memang, antara Melayu dan Bugis mempunyai sejarah yang panjang dalam membangun kerjasama di daerah Kepulauan Riau, khususnya Kabupaten Lingga,” terang.
Sementara itu, Camat Barebbo, Andi Asman Sulaiman, bersama rombongannya, mengatakan, mereka bertekad membantu dan menawarkan kerjasama alih teknologi pertanian untuk masyarakat, khususnya petani di Kabupaten Lingga.
“Sebelum pak Mentan berkunjung ke Lingga, saya sudah sering berkomunikasi dengan, Ady Indra Pawennari, sahabat saya ini, membicarakan tentang potensi pertanian di Lingga, serta semangat pak Bupati, yang ingin menjadikan daerahnya sebagai lumbung padi. Dan kebetulan, Kabupaten Bone, khususnya Kecamatan Barebbo, merupakan salah satu lumbung padi yang cukup diandalkan di Sulawesi Selatan,” unggahnya. (SK-Pus)