KEPRILINGGA

Angin Puting Beliung “ROBOHKAN JEMBATAN MAROK TUA”

×

Angin Puting Beliung “ROBOHKAN JEMBATAN MAROK TUA”

Sebarkan artikel ini

LINGGA (SK) — Akibat angin puting beliung yang bertiup sangat kencang, membuat jembatan penghubung antara Desa Marok Tua dan daerah lainnya, ambruk setelah dihantam angin puting beliung tersebut, sekitar pukul 04.00 WIB dini hari, Selasa, (20/09/2016).

Informasi yang diterima awak media dari Andi Kamal, yang merupakan Sekdes Desa Marok Tua, menerangkan, angin puting beliung yang biasa disebut masyarakat setempat dengan istilah Taong, menghantam jembatan sepanjang hampir 1 kilometer tersebut, pada subuh sekitar pukul 04.00 WIB.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

“Angin taong yang menghantam jembatan itu, hingga membuat jembatan tersebut roboh,” ungkapnya melalui telepon selulernya.

Masyarakat setempat yang mempunyai aktivitas diluar Desa, tutur Andi, sementara ini terpaksa harus menggunakan perahu untuk menyebrangi sungai Marok Tua, jika ingin bepergian.

“Kita juga telah menghubungi Dinas terkait, untuk melaporkan kejadian bencana yang menimpa Desa paling barat pulau Singkep ini,” terangnya.

Menerima informasi robohnya jembatan tersebut, Ketua Komisi I DPRD Lingga, Neko Wesha Pawelloy, langsung meninjau ke lokasi guna melihat langsung kondisi jembatan tersebut.

“Kerusakannya cukup parah, harus sesegera mungkin mendapat perbaikan. Karena, ini merupakan akses utama untuk keluar masuknya barang dan orang ke Desa ini,” papar politisi Partai NasDem ini.

Rencananya hari Rabu nanti, lanjut Neko, bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lingga, Ketua Komisi II DPRD Lingga dan perwakilan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Lingga, akan meninjau kerusakan jembatan tersebut.

“Kami mengupayakan dapat diakomodir oleh anggaran Daerah pada APBD perubahan nanti. Kami telah koordinasikan dengan seluruh lintas sektoral, untuk meninjau kerusakan jembatan ini, yang rencananya besok kita akan turun lagi,” ungkapnya. (SK-Pus)

banner 200x200
Follow