BINTAN – Calon Gubernur Kepri nomor urut 1, Ansar Ahmad, terus memperjuangkan kepastian hukum bagi rumah nelayan yang dibangun di atas laut. Setelah berhasil menerbitkan lebih dari 2.500 sertifikat rumah nelayan sejak 2023, Pemprov Kepri kembali menganggarkan dana pada tahun 2025 untuk melanjutkan program ini.
“Tahun lalu kami menganggarkan Rp3 miliar dan sudah menerbitkan 2.500 lebih sertifikat rumah nelayan. Sertifikat tersebut telah dibagikan kepada nelayan di tujuh kabupaten/kota di Kepri,” ujar Ansar dalam kampanye tatap muka yang dihadiri ratusan warga Kecamatan Bintan Timur, Selasa (8/10/2024).
Dalam rangka Pilkada Kepri 2024, calon gubernur nomor urut 1 ini menyatakan bahwa pada 2025 Pemprov Kepri telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2 miliar untuk penerbitan antara 1.000 hingga 2.000 sertifikat rumah nelayan. Hal ini dilakukan untuk memberikan kepastian hukum dan nilai ekonomis bagi para nelayan, karena sertifikat rumah tersebut dapat diagunkan ke bank.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh rumah nelayan memiliki kepastian hukum. Sertifikat ini akan memberikan nilai tambah karena tanahnya bisa dijadikan agunan untuk modal usaha,” tambah Ansar.
Menurut Ansar, hingga saat ini masih ada sekitar 25 ribu rumah nelayan yang membutuhkan kepastian hukum. Namun, ia menegaskan bahwa bangunan yang digunakan untuk kegiatan usaha akan memerlukan perizinan dari pemerintah daerah.
Selain fokus pada program sertifikasi rumah nelayan, Ansar juga memaparkan berbagai capaian yang telah diraih selama masa kepemimpinannya. Ia menyoroti kemajuan di bidang kesehatan, pendidikan, infrastruktur, pertanian, transportasi, serta berbagai program bantuan sosial yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat.
“Kami telah melakukan banyak hal dalam tiga tahun ini, meskipun waktu tersebut sangat singkat. Kami berharap masyarakat dapat terus mendukung kami, agar program yang pro-rakyat ini bisa terus berjalan,” tutup Ansar.
Kampanye Ansar Ahmad kali ini bersama Calon Bupati Bintan Roby Kurniawan berlangsung di Taman Relief Antam, Kota Kijang, di mana ratusan warga hadir dan menyimak dengan antusias capaian program yang telah berjalan di bawah kepemimpinan Ansar Ahmad selama tiga tahun terakhir. ***