TANJUNGPINANG (SK) — Gubernur Kepri, Muhammad Sani, melaksanakan Sholat Gerhana, di Masjid As Shobirin, Jalan Cempedak, Tanjungpinang, yang dimulai sekitar pukul 07.00 WIB, dengan Imam Ustads Abbas, sedangkan bertindak sebagai Khatib Ustads Asep Abdurrobbani, Rabu, (09/03/2016).
Saat usai Sholat Gerhana, Sani, menegaskan, jika fenomena alam Gerhana Matahari Total (GMT), merupakan sebuah pesan dari Allah SWT, agar manusia meningkatkan persatuan dan kesatuan, sebagaimana proses sejajarnya atau menyatunya antara Matahari, Bulan dan Bumi dalam satu garis yang lurus.
“30 Tahun yang lalu, saya mengalami juga hal seperti ini di Tambelan. Ini kejadiannya sangat luar biasa. Secara fisik kita melihat proses menyatunya Matahari dan Bulan, dan ini adalah wadah bagi kita semua untuk instropeksi diri, terus bersatu menjaga kebersamaan, tingkatkan silaturahmi dan berbanyak tafakur,” ucap Ayah Sani, sapaan Gubernur Kepri.
Dengan fenomena alam yang luar biasa ini, Sani, juga mengajak seluruh masyarakat untuk terus meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT, serta menjaga hubungan baik secara vertikal dan horizontal.
“Pesan Allah kita harus hablun minallah dan hablun minannas. Maka dari itu, perbanyaklah minta maaf kepada Allah dan sesama manusia,” tegasnya. (SK-DY/R)
