Tak Berkategori

Bayi Berumur 7 Bulan dan 2 Anak-Anak Jadi Korban Covid 19 di Batam

×

Bayi Berumur 7 Bulan dan 2 Anak-Anak Jadi Korban Covid 19 di Batam

Share this article
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dan Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad. (Foto : MC Batam)

Sijori Kepri, Batam – Virus Corona (Covid 19) di Kota Batam tidak pandang bulu menyerang korbannya. Seorang bayi berumur tujuh (7) bulan dan dua (2) anak-anak (Balita) jadi korban.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Wali kota Batam yang juga Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Batam, Muhammad Rudi, mengatakan, dalam update perkembangan Covid-19 Batam, Kamis, (20/8/2020), menyebutkan, bayi berumur 7 bulan yang terjangkit positif, berinisial MGID, beralamat di kawasan Rusun BP Batam, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam.

BACA JUGA :  Lhoo, Dari Mana Anggaran Pesta Rakyat Walikota Batam ???

”Orang tua bayi ini lebih duluan positif Covid-19. Saat ini yang bersangkutan telah ditempatkan di ruang perawatan isolasi Tun Sundari RSUD Embung Fatimah Batam dan kondisinya dalam keadaan stabil,” jelas Rudi.

Sedangkan, 2 anak-anak yang terjangkit positif, berinisial RKR, umur 6 tahun, Perempuan, Belum Sekolah, beralamat di kawasan perumahan Fanindo, Kelurahan Tanjung Uncang, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam.

BACA JUGA :  Penjelasan Lion Air Terkait Tujuh Penumpang Rute Changsha, Hunan ke Manado

Yang bersangkutan merupakan terkait erat dengan pasien positif Batam lainnya. Saat ini yang bersangkutan dalam persiapan evakuasi guna ditempatkan di ruang perawatan isolasi rumah sakit rujukan Covid-19 RSKI Covid-19 Galang dan sejauh ini kondisinya dalam keadaan stabil.

BACA JUGA :  KKP Bangun Lagi CSC di Pulau Maratua

Anak lainnya yang terjangkit, tambah Rudi, perempuan berumur 3 tahun, berinisial AEB, Belum Sekolah, beralamat di kawasan Rusun BP Batam, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam.

”Saat ini yang bersangkutan telah ditempatkan di ruang perawatan isolasi Tun Sundari RSUD Embung Fatimah Batam, dan sejauh ini kondisinya dalam keadaan stabil,” demikian kata Rudi. (Wak Dar)