GESER UNTUK BACA BERITA
Example 325x300
BATAMKEPRI

Besok, Ketum AJO Indonesia “LANTIK PENGURUS DPD AJOI KEPRI”

×

Besok, Ketum AJO Indonesia “LANTIK PENGURUS DPD AJOI KEPRI”

Sebarkan artikel ini
Seminar dan Pelantikan Pengurus DPD AJOI Kepri oleh Ketum AJO Indonesia Rival Achmad Labbaika. (Foto : Ist)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Malas Baca Tekan Ini”]

Besok, Ketum AJO Indonesia “LANTIK PENGURUS DPD AJOI KEPRI”

sijorikepri.com, BATAM – Dipastikan Besok, Senin, (07/05/2018), Ketua Umum AJO (Aliansi Jurnalistik Online) Indonesia, Rival Achmad Labbaika, akan melantik DPD AJOI Kepri, di Travelodge Hotel, Kota Batam, Kepulauan Riau.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Pengukuhan dan pelantikan DPD AJOI Kepri ini merupakan pelantikan pertama DPD AJO Indonesia se Indonesia. Dan disebut akan menjadi pilot project bagi seluruh DPD AJO Indonesia se Indonesia.

“Ini menjadi pintu gerbang, dan tentu akan menjadi pekerjaan rumah bagi DPD Kepri, agar menjadi terdepan dalam men-counter berita hoax,” ucap Ketua DPD AJO Indonesia Kepri, Jonni Pakkun, Minggu, (06/05/2018), di kota Batam.

BACA JUGA :  Polres Natuna Laksanakan “OPERASI PATUH TAHUN 2018”

Jonni Pakkun menegaskan, bahwa AJO Indonesia bukan organisasi yang hanya mempersatukan media dan insan pers. Tapi bercita cita untuk mensejahterakan para pelaku atau insan pers media online.

“AJO Indonesia bukan sekedar mempersatukan pelaku media online, tapi bagaimana media online sebagai bisnis mampu bersaing dan berkembang sebagai sebuah industri. Disisi lain, tetap berpegang pada prinsip-prinsip pers yang independen dan profesional melalui pembinaan dan peningkatan mutu para insan pers yang tergabung dalam AJO Indonesia,” terang pria yang akrab disapa JP ini.

BACA JUGA :  JADWAL UJIAN SKB CPNS BINTAN TAHUN 2018

Ketua Umum AJO Indonesia, Rival Achmad Labbaika, menjelaskan, bahwa AJO Indonesia akan tampil terdepan dalam memerangi berita hoax dan yellow journalism.

“AJO Indonesia akan menjadi terdepan dalam melawan berita hoax dan yellow journalism. Jangan sampai ini menjadi kepentingan media, ini juga menjadi ancaman atas profesionalime wartawan,” tegas Rival Achmad Labbaika.

Menurutnya, media online yang berkembang saat ini masih terbatas pada pemanfaatan teknologi internet dari sisi konten media. Sementara AJO Indonesia akan membuka sekaligus masuk dalam peluang yang ditawarkan teknologi internet dari sisi bisnis.

“AJO indonesia memiliki platform dan pemikiran pengembangan industri digital berbasis digital marketing. Dalam industri digital banyak yang menjadi income. Nah disini AJO Indonesia yang ingin berbagi,” pungkas pria pakar digital IT tersebut.

BACA JUGA :  Tim Sesko TNI "KUNKER DI TANJUNGPINANG"

Rival juga menyebutkan, bahwa dalam satu semester ini, AJO Indonesia sudah membentuk 19 DPD di seluruh Indonesia.

“AJO Indonesia akan menjadi solusi. Saat ini saja, ada sekitar 44.300 media online se Indonesia. Dan banyak media online yang berkedudukan di daerah. Yang harus diingat adalah dalam AJO Indonesia, kita semua bukan sama-sama kerja, tapi bekerja bersama sama,” tandas Rival. ®