BATAM – Calon Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Nyanyang Haris Pratamura (NHP), menyatakan dirinya telah mendapat amanah penuh dari Presiden terpilih, Prabowo Subianto, untuk mendampingi Ansar Ahmad dalam Pemilihan Gubernur Kepri 2024.
Nyanyang menjelaskan bahwa Prabowo memandang Ansar Ahmad sebagai sosok yang tepat untuk melanjutkan program-program pembangunan di Kepri, berkat kedekatannya dengan Pemerintah Pusat dan masyarakat setempat.
“Amanah ini disampaikan langsung kepada saya. Pak Prabowo melihat bahwa figur Pak Ansar sudah familiar, baik di mata Pemerintah Pusat maupun masyarakat Kepri. Saya diamanahkan untuk mendampingi Pak Ansar dalam periode kepemimpinan berikutnya, agar komunikasi dan koordinasi antara Pemda dan pemerintah pusat berjalan dengan baik,” ujar Nyanyang saat menghadiri pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI 2024-2029 di gedung MPR-DPR RI, Minggu (20/10/2024).
Nyanyang menekankan bahwa banyak program yang telah dan akan terus dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kepri di bawah Ansar Ahmad. Namun, kendala minimnya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kepri sering kali menjadi hambatan.
Oleh karena itu, menurut Nyanyang, Kepri membutuhkan dukungan dana yang lebih kuat dari Pemerintah Pusat, terutama untuk proyek besar seperti Jembatan Batam-Bintan, yang sudah lama dinantikan oleh masyarakat.
“Jembatan Batam-Bintan ini adalah impian kita bersama. Sejak masa Gubernur Kepri pertama, Pak Ismeth Abdullah, proyek ini sudah dicanangkan, dan di masa Pak Ansar Ahmad, kita mulai serius membahasnya. Semua butuh proses, dan saya yakin dengan dukungan masyarakat dan Pemerintah Pusat, proyek ini bisa terwujud,” tambah Nyanyang.
Selain proyek Jembatan Batam-Bintan, Nyanyang juga menggarisbawahi berbagai program kebijakan lainnya yang telah dijalankan Ansar Ahmad, seperti pemberian BPJS untuk nelayan, bantuan pinjaman tanpa bunga untuk UMKM, pembangunan rumah singgah di Jakarta dan Batam, serta penggratisan biaya SPP untuk siswa SLTA negeri.
“Ini bukan sekadar janji, tapi sudah dilaksanakan oleh Pak Ansar dan timnya selama 3,8 tahun menjabat. Saya merasa bertanggung jawab untuk mengawal kebijakan-kebijakan baik ini, sekaligus mewujudkan mimpi-mimpi lain untuk kemajuan Kepri,” tutup Nyanyang. ***