– Santri Pondok pesantren Tahfizh Baitul Qur’an
LINGGA (SK) — Dewi Safitri, Santri Pondok Pesantren Tahfizh Baitul Qur’an, Telex, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, kembali berhasil namanya terukir dengan tinta emas, setelah dirinya meraih juara pertama pada Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) 20 Juz, yang digelar di Jakarta baru-baru ini.
Dewi Safitri, Santri yang berasal dari Daerah yang berjuluk Bunda Tanah Melayu ini, menjadi juara pertama pada ajang perlombaan membaca Alqur’an tingkat Nasional antar pesantren, untuk itu, Dewi Safitri, berhak menunaikan ibadah umroh, sebagai hadiah dengan nilai Rp 28 Juta.
Drs Abu Hasim MM, Pengasuh pesantren Tahfizh Baitul Quran, menuturkan, keberhasilan salah satu santri pesantren dalam meraih juara pertama, adalah berkat dari dukungan dari semua pihak di Kabupaten Lingga.
“Keberhasilan ini, yang paling utama adalah berkat kekuasaan Allah, selain itu, kerja keras para santri dalam belajar membaca Al Quran,” Ucap Abu, kepada wartawan, saat menyambut Dewi di Pelabuhan Jagoh, Senin (19/10/2015) kemarin.
Dari pelabuhan jagoh, Dewi Safitri diarak menuju Mesjid Sirujul Huda, Telek, bersama beberapa pimpinan SKPD dan masyarakat, serta para sahabat Dewi dan beberapa pembina, yang telah menunggu kedatangan Dewi bersama rombongan.
“Dewi, Selamat ya nak,” ujar salah satu pembina, saat menyambut Dewi di pelabuhan Jagoh.
Setelah sambutan di Mesjid Sirajul Huda, telex, Dewi diantar ke Pondok Pesantren yang selama ini tempat dirinya dibina untuk beristirahat. (SK-Pus)
LIPUTAN LINGGA : PUSPANDITO
EDITOR : DEDI YANTO