GESER UNTUK BACA BERITA
Example 325x300
KARIMUNKEPRI

Dua Hari Tidak Kelihatan, Korban Tewas di Kamar Kos

×

Dua Hari Tidak Kelihatan, Korban Tewas di Kamar Kos

Sebarkan artikel ini
Rapli Rusli (51) warga Tanjung Batu Kota, Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, ditemukan sudah tidak bernyawa lagi di Kamar Kosnya. (Foto : Taufik)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Male” buttontext=”Malas Baca, Tekan Ini”]

Dua Hari Tidak Kelihatan, Korban Tewas di Kamar Kos
-Kenakan Celana Pendek Tanpa Baju.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

SIJORIKEPRI.COM, KARIMUN — Dua Hari tidak kelihatan, Rapli Rusli (51) warga Tanjung Batu Kota, Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), ditemukan sudah tidak bernyawa lagi di Kamar Kosnya, Sabtu, (11/5/2019). Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban dan diduga korban meninggal karena sakit yang dideritanya.

BACA JUGA :  Beri Penyuluhan Wawasan Kebangsaan di Karimun, Gubernur Ansar : Pemuda Dituntut Untuk Terus Kreatif dan Inovatif

Kapolsek Kundur, Kompol Endi Endarto, ketika dikonfirmasi sijorikepri.com melalui selulernya membenarkan kejadian itu. Dikatakannya, temuan itu pertama sekali diketahui oleh pemilik kos, Indra. Indra mengaku, bahwa sudah 2 (dua) hari tidak melihat korban keluar dari kamarnya.

“Selama 2 (dua) hari sebelum ditemukan tewas, pintu kamar korbanpun selalu dalam keadaan terkunci. Sementara sepeda motor milik korban, tetap terparkir di teras kosnya korban,” kata Kapolsek.

Karena penasaran, lanjutnya, Indra memanggil-mamggil korban, namun tidak ada jawaban dari korban. Karena tidak ada jawaban, Indra pun memanggil rekannya Suprapto dan bersama-sama membuka pintu kamar korban dengan kunci cadangan, dan melihat korban sudah meninggal dunia dengan posisi terbaring terlentang hanya mengenakan celana pendek hijau tidak berbaju.

BACA JUGA :  Berusaha Kabur, Kaki Kanan Jambret Terpaksa Ditembak

“Saat ditemukan, wajah korban udah mulai menghitam,” ungkap Kapolsek Kundur, Kompol Endi Endarto.

Melihat hal itu, keduanya spontan kaget dan melaporkan temuan itu ke Mapolsek Kundur. Mendapat informasi, personil Polsek Kundur turun ke lokasi guna melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan mengevakuasi jasad korban ke Puskesmas Tanjung Batu Kota. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban dan diduga korban meninggal karena sakit yang dideritanya.

BACA JUGA :  Hamid Rizal Serahkan 50 Unit Rumah Khusus Masyarakat Perbatasan dan Nelayan

“Diduga korban meninggal karena sakit. Karena dari keterangan saksi Indra, sebelum ditemukan tewas, korban mengeluh sakit. Selain itu, dari hasil olah TKP, dari dalam kamar korban ditemukan obat berupa Betamol, Paracetamol, Amoxilin, dan Etadex,” pungkas Kapolsek. (Wak Fik)