Lingga (SK) — Edi irawan, Penjabat Bupati Lingga, akan berkoordinasi dengan Dishubkominfo Lingga, hal ini untuk membahas terkait minimnya anggaran dibidang darat, yang akan berimbas tertundanya rencana dibukanya akses tol laut Jagoh-Penarik pada Tahun 2016, program tol laut dari Pemerintah Pusat tersebut cukup didukung oleh Pemerintah Daerah.
“Rencananya tol laut tersebut kita aktifkan di Tahun 2016, dan itu program dari Pemerintah Pusat, untuk itu, kita sangat berterimakasih atas bantuan pembangunan fasilitas tersebut, kita sangat mendukungnya agar aktif di Tahun 2016,” terangnya, kepada awak media, usai menghadiri pelantikan Ahmad Nasirudin, PAW anggota DPRD Lingga, Kamis (3/12/2015).
Edi Irawan, mengaku belum mendapat informasi terkait kendala minimnya anggaran dibidang darat Dishubkominfo, untuk mengaktifkan jalur tol laut Jagoh-Penarik di Tahun 2016 mendatang.
“Kita berterimakasih kepada kawan-kawan media yang telah mengingatkan akan hal tersebut, nanti akan kita bahas bersama di Dinas terkait,” ucapnya.
Sangat penting membuka jalur tol laut di Tahun 2016 mendatang, lanjut Edi, dengan dibuka jalur tol laut tersebut, akan menunjang percepatan pertumbuhan ekonomi di kedua wilayah,
“Saya akan berkomunikasi dengan Kadishub terkait masalah itu,” ungkapnya.
Sebelumnya, telah diberitakan, Pembangunan pelabuhan Roll On Roll Off (RoRo) Batu Kapak Penarik, Daik Lingga, yang merupakan sarana penghubung Ibu Kota Kabupaten Lingga dengan Pulau Singkep, malalui pelabuhan roro Jagoh diperhitungkan selesai akhir Desember 2015 ini, Namun, untuk pengoperasian Tol Laut Lingga tersebut memakan biaya yang mahal, diperhitungkan sedikitnya kita membutuhkan Rp 500 Juta untuk belanja operasional dan honor petugas pelabuhan, namun, sayangnya dalam pagu anggaran, itu tidak tersedia. (SK-Pus)
LIPUTAN LINGGA : PUSPANDITO
EDITOR : DEDI YANTO