RIAU

Fraksi PAN Tekankan Pentingnya RPJPD Kepulauan Meranti 2025-2045 sebagai Landasan Pembangunan Daerah

×

Fraksi PAN Tekankan Pentingnya RPJPD Kepulauan Meranti 2025-2045 sebagai Landasan Pembangunan Daerah

Sebarkan artikel ini
DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti menggelar Rapat Paripurna tentang pandangan umum fraksi-fraksi terhadap RPJPD Kabupaten Kepulauan Meranti Tahun 2025-2045. (Foto : Ist)

SELAT PANJANG – Fraksi PAN DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti menilai bahwa Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Kepulauan Meranti 2025-2045 memiliki nilai strategis sebagai landasan pembangunan daerah selama dua dekade ke depan. Hal ini disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD yang digelar untuk membahas pandangan umum fraksi-fraksi terkait rancangan RPJPD tersebut.

Juru bicara Fraksi PAN, Syaifi, menyatakan bahwa dokumen RPJPD ini akan menjadi dasar bagi pemerintah daerah dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) lima tahunan.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Ia menegaskan bahwa RPJPD harus disusun sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2024, yang mengharuskan peraturan daerah tentang RPJPD disahkan paling lambat minggu keempat Agustus 2024.

“RPJPD ini akan menjadi pedoman penting bagi Pemda dalam mencapai visi jangka panjang, khususnya dalam membangun Kepulauan Meranti yang maju dan berkelanjutan,” ujar Syaifi.

Ia mengajak seluruh pihak untuk bersinergi menyelesaikan Perda RPJPD ini demi tercapainya kesejahteraan masyarakat.

Apresiasi atas Visi Pembangunan 20 Tahun ke Depan

Fraksi PAN mendukung visi RPJPD 2025-2045 yang mencita-citakan Kepulauan Meranti sebagai daerah maju dan berkelanjutan dengan tatanan masyarakat yang bertamadun. Menurut Syaifi, visi ini mencerminkan tujuan luhur yang ingin dicapai, yaitu kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

“Visi pembangunan ini selaras dengan berbagai misi yang akan dilaksanakan, dan Fraksi PAN mengharapkan konsistensi dalam penerapan visi-misi tersebut untuk menjaga arah pembangunan yang sesuai,” lanjutnya.

Fokus pada Akses Kesehatan dan Penuntasan Stunting

Salah satu prioritas dalam RPJPD yang mendapat perhatian khusus dari Fraksi PAN adalah peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan. Syaifi menekankan pentingnya penyediaan layanan kesehatan yang merata tanpa ada perbedaan bagi masyarakat umum dan pengguna BPJS. Ia juga menyoroti pentingnya ketersediaan tenaga medis, termasuk dokter umum dan spesialis.

“Pemerintah perlu memperhatikan ketersediaan tenaga medis dan mengambil langkah serius dalam penuntasan masalah kesehatan seperti stunting yang masih menjadi tantangan di Meranti,” jelas Syaifi.

Peningkatan Kualitas dan Akses Pendidikan untuk Daya Saing Daerah

Di bidang pendidikan, Fraksi PAN berharap adanya upaya peningkatan kualitas pendidikan yang merata, terutama di daerah pedesaan yang masih kekurangan fasilitas. Syaifi menyatakan bahwa masih banyak sekolah yang infrastrukturnya belum memadai, termasuk kekurangan tenaga pendidik, fasilitas laboratorium komputer, serta kurangnya dukungan untuk guru madrasah.

“Kami mengharapkan pemerintah memperhatikan pendidikan dengan lebih baik, termasuk honor bagi guru madrasah dan pembangunan infrastruktur yang layak di sekolah-sekolah desa,” kata Syaifi.

Catatan Akhir: Pentingnya Pembangunan Daerah yang Terintegrasi

Fraksi PAN memberikan catatan akhir mengenai pentingnya pembangunan daerah yang terintegrasi dalam RPJPD sebagai salah satu isu strategis jangka panjang. Mereka berharap RPJPD dapat menyelaraskan prioritas pembangunan daerah dengan isu-isu layanan dasar serta tugas fungsi perangkat daerah.

“RPJPD harus mampu menangani permasalahan mendasar pembangunan di Meranti, memastikan layanan dasar terpenuhi, dan memaksimalkan fungsi setiap perangkat daerah untuk kemajuan Kabupaten Kepulauan Meranti,” tutup Syaifi.

Fraksi PAN berharap RPJPD Kabupaten Kepulauan Meranti 2025-2045 mampu menjadi peta jalan yang jelas untuk mencapai kemajuan daerah secara menyeluruh dan berkelanjutan. ***

banner 200x200
Follow