LINGGA – Setelah hilang selama dua hari, Zaikumar (47), seorang nelayan asal Panggak Laut, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga, ditemukan tewas mengapung di perairan Kampung Baru, Desa Batu Berdaun, Dabo Singkep, Jumat (3/1/2025).
Evakuasi dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari personel Polres Lingga, Basarnas Lingga, TNI AL, dan masyarakat setempat.
Kapolsek Dabo Singkep, AKP Zainur, menjelaskan bahwa penemuan jasad Zaikumar berawal dari laporan dua saksi, Muslim dan Rifai. Keduanya sedang pulang dari menjaring ikan sekira pukul 06.55 WIB ketika melihat jasad mengapung tak jauh dari sebuah kelong.
“Mereka mendekati jasad, memastikan agar tidak hanyut terbawa arus, lalu menghubungi Abdul Gafur, Ketua RW setempat, untuk melaporkan temuan tersebut,” ujar Zainur.
Setelah laporan diterima, aparat setempat, termasuk Bhabinkamtibmas Desa Batu Berdaun, Bripda M Iqbal, bergerak cepat menghubungi Tim Inafis Satreskrim Polres Lingga, Kasat Polairud, dan Basarnas Kabupaten Lingga.
Saat ditemukan, jasad Zaikumar dalam kondisi utuh meski sudah terapung di laut. Berdasarkan informasi dari keluarga, Zaikumar diperkirakan terjatuh dari perahunya saat melaut dalam kondisi sakit pada Selasa (31/12/2024).
Tim gabungan tiba di lokasi sekira pukul 08.45 WIB dan menyelesaikan evakuasi pada pukul 09.00 WIB. Jasad Zaikumar kemudian dibawa ke Pelabuhan Tanjung Buton menggunakan ambulans laut dan tiba di rumah sakit pada pukul 09.35 WIB untuk dibersihkan dan dikafani oleh keluarga.
Zaikumar dimakamkan di kediamannya di Panggak Laut setelah shalat Jumat, sekitar pukul 13.00 WIB.
Kapolsek Dabo Singkep mengingatkan masyarakat dan nelayan untuk berhati-hati terhadap cuaca ekstrem yang sering melanda perairan Kabupaten Lingga.
“Kami harap masyarakat tidak memaksakan diri melaut jika cuaca tidak mendukung. Selalu gunakan jaket pelampung dan segera laporkan kejadian darurat melalui call center 110 atau kepada Bhabinkamtibmas,” tegas AKP Zainur.
Semoga keluarga Zaikumar diberikan ketabahan menghadapi kehilangan ini. ***