GESER UNTUK BACA BERITA
Example 325x300
BATAMKEPRIPOLITIK

Ikuti Perkembangan Pilkada, Warga Diimbau Kunjungi Desk Pilkada Pemko Batam

×

Ikuti Perkembangan Pilkada, Warga Diimbau Kunjungi Desk Pilkada Pemko Batam

Sebarkan artikel ini
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin. (Foto : MC Batam)

Sijori Kepri, Batam – Ikuti perkembangan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Kota Batam, warga diimbau kunjungi Desk Pilkada Pemerintah Kota (Pemko) Batam. Desk ini berfungsi mengawal penyelenggaraan Pilkada Serentak, sebagaimana arahan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin, mengatakan ada dua hal yang perlu menjadi perhatian bersama. Pertama adalah mensukseskan penyelenggaraan pilkada itu sendiri dan kedua terkait penerepan protokol kesehatan.

BACA JUGA :  Satsabhara Polresta Barelang dan Dit Samapta Polda Kepri Patroli Skala Besar

“Setiap hari kita harus melaporkannya ke Kemendagri terkait pelaksanaan Pilkada di Batam,” kata Jefridin usai rapat bersama Kemendagri melalui video conference, Kamis (1/10).

Desk pilkada Kota Batam sendiri sudah ditetapkan berdasarkan keputusan Wali Kota Batam Nomor KPTS. 213/HK/II/2020 yang di tanda tangani langsung oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi pada Februari 2020 lalu

BACA JUGA :  Natuna Satu-Satunya Penerima Kegiatan “ProGAS di KEPRI”

Menurut dia desk Pilkada dimaksudkan untuk sosialisasi dan pemantauan pelaksanaan pilkada, menginventarisasi dan mengantisipasi masalah-masalah terkait pelaksanaan pilkada, dan memberikan saran-saran penyelesaian permasalahan pilkada.

Pada kesempatan itu Jefridin juga sebagai ketua desk Pilkada Kota Batam mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mensukseskan Pilkada Desember 2020 mendatang. Tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti menggunakan masker dan menjaga jarak.

“Serta mencuci tangan dengan air mengalir dan menggunakan sabun,” ujarnya.

BACA JUGA :  CSR Pusat Salurkan Rp 500 Juta “UNTUK SETIAP KELURAHAN”

Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri, Akmal Malik mengatakan pilkada tahun ini berbeda jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Karena digelar di tengah pandemi Covid-19, kerena dibutuhkan kordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah.

“Kita harus samakan persepsi bahwa Pilkada jangan sampai menjadi klaster baru Covid-19,” jelasnya. (Wak Dar)