SIJORIKEPRI.COM, NATUNA — Sebagai wujud sinergitas bagi upaya implementasi pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan mutu kesehatan, Strategi Sanitas Kabupaten (SSK) menjadi sebuah solusi tepat, sebagaimana yang telah diselenggarakan di Kabupaten Natuna semenjak beberapa tahun yang lalu. Hal ini disampaikan Asisten Administrasi Sekretariat Daerah Kabupaten Natuna, Drs. H. Izwar Asfawi, dalam sambutannya pada acara Focus Group Discussion (FGD) Strategi Sanitasi Kabupaten Tahun 2017, di Ruang Rapat Kantor Bupati Natuna, Bukit Arai, Ranai, Rabu, (18/10/2017).
Kabupaten Natuna, tutur Izwar, telah pun menerapkan SSK beberapa tahun yang lalu, namun dibutuhkan upaya pemutakhiran data-data pendukung program yang lebih valid.
Oleh karenanya, Izwar berharap, agar seluruh unsur terkait dapat segera menyusun data terbaru, bagi menentukan rencana realisasi SSK sebagai upaya mutakhir, bagi memberikan manfaat lebih besar bagi peningkatan mutu kesehatan masyarakat.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Natuna, Munziri, ST, menyampaikan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk pengumpulan data informasi tambahan bagi melengkapi hasil pemetaan kondisi sanitasi daerah, terutama sanitasi permukiman.
Adapun program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Provinsi Kepulauan Riau tahun 2017 sampai saat ini telah pun diikuti oleh 5 Kabupaten/Kota, yaitu Pemko Batam, Tanjungpinang, Kabupaten Lingga, Natuna dan Karimun.
Kegiatan tersebut turut dihadiri pula oleh, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah terkait, Camat se-Bunguran Besar dan Pengurus Forum Kabupaten Sehat (FKS). (SK-DY/P/Sri/Diana)