KEPRILINGGA

Jamuan Pernikahan Massal Suku KAT “DIMERIAHKAN JOGET DANGKONG”

×

Jamuan Pernikahan Massal Suku KAT “DIMERIAHKAN JOGET DANGKONG”

Share this article
Joget dangkong untuk menghibur masyarakat yang hadir. (Foto : Puspandito)

SIJORIKEPRI.COM, LINGGA — Jamuan Adat Pernikahan Massal Suku Komunitas Adat Terpencil (KAT), yang dilaksanakan Senin, (31/07/017), di Desa Penuba, Kecamatan Selayar, Kabupaten Lingga berlansung meriah.

Abang Syafril, Camat Selayar, mengatakan, hari ini kita melaksanakan Jamuan pernikahan massal suku KAT, yang mana pernikahannya telah dilaksanakan pada tanggal 24 Juli 2017 lalu. jika bedasarkan Kepala Keluarga ada 100 lebih suku KAT, yang terbagi muslim dan non muslim.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Katanya lagi, setelah memeluk islam baru kita mengadakan pernikahan massal untuk mereka dan mengasakan jamuan ini. Sementara untuk dan kegiatan ini, kita ambil dari swadaya masyarakat yang tidak kita tetapkan berapa masyarakat ingin membantu.

“Suku KAT muslim ini lah jamuannya yang kita laksanakan hari ini. Saya bersyukur dari mulai pernikahan hingga pelaksanaan jamuan ini, masyarakat dari berbagai kalangan mendukung sepenuhnya,” ungkapnya disela-sela kegiatan jamuan pernikahan suku KAT.

Setelah kegiatan jamuan ini, lanjut Abang Syafril, dan setelah mereka memeluk Islam, kita akan mencarikan guru untuk mereka belajar tentang Islam, karena itu adalah tanggung jawab kita. Dengan adanya guru yang mengajarkan pada mereka tentang agama islam, diharapkan mereka akan lebih mengetahui tentang Islam.

“Saya berharap dengan kegiatan ini, kepada suku KAT maupun suku apa pun tetap menyatu. Jika pun ada permasalahan selalu bersama-sama menyelesaikannya, memperkecil konplik mempesar persaudaraan, bersama-sama kita membangun Kecamatan Selayar, sesuai dengan visi misi Bupati Lingga,” imbuhnya.

Jamuan Adat Pernikahan Massal Suku KAT di Desa Penuba, Kecamatan Selayar, dari pantauan dilapangan, masyarakat dihibur dengan joget dankong, yang dikemas panitia untuk menghibur masyarakat yang hadir pada kegiatan jamuan adat pernikahan ini. (SK-Pus)