TANJUNG PINANG — Polresta Tanjung Pinang menggelar razia di sejumlah kafe dan bar di kawasan Bintan Plaza, Batu 3, Kota Tanjung Pinang, pada Kamis malam (12/12/2024), sebagai bagian dari Operasi Pekat Seligi 2024.
Razia ini menyasar delapan tempat hiburan malam untuk memeriksa identitas serta barang bawaan pengunjung, pekerja, dan pemilik tempat hiburan guna memberantas penyakit masyarakat.
Operasi ini bertujuan menindak berbagai kejahatan yang meresahkan masyarakat, seperti:
- Penyalahgunaan narkotika.
- Kepemilikan senjata tajam atau senjata api ilegal.
- Peredaran minuman keras (miras) tanpa izin.
- Tindak pidana pencurian (curat, curas, curanmor).
“Adapun sasaran malam ini adalah tempat hiburan malam di Bintan Plaza. Pemeriksaan dilakukan terhadap pengunjung, penghuni, dan pekerja malam untuk memastikan tidak ada aktivitas yang melanggar hukum,” jelas Kompol Amir Hamzah, Karendal Ops Res Polresta Tanjung Pinang.
Razia dimulai sekitar pukul 21.30 WIB setelah apel persiapan yang dipimpin oleh Kompol Amir Hamzah di Mako Polresta. Sebanyak 45 personel Polresta Tanjung Pinang, termasuk Kasat Narkoba AKP Lanju Siado Rio Santuri dan Kasubdal Ops Iptu Liber Hermansyah Sirait, terlibat dalam operasi ini.
Setiba di lokasi, tim langsung memeriksa barang bawaan dan identitas para pengunjung, pekerja, serta pemilik tempat hiburan untuk memastikan tidak ada aktivitas ilegal.
Razia berakhir sekitar pukul 01.00 WIB dengan hasil nihil. Tidak ditemukan indikasi pelanggaran hukum atau penyakit masyarakat di tempat hiburan yang diperiksa.
“Selama kegiatan berlangsung, tidak ada temuan narkotika, senjata tajam, atau barang ilegal lainnya. Operasi berjalan lancar dan aman,” ujar Kompol Amir Hamzah.
Operasi Pekat Seligi 2024, yang berlangsung sejak 4 Desember, akan terus dilakukan hingga 18 Desember 2024. Kegiatan ini bertujuan menciptakan suasana yang kondusif menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025.
Polresta Tanjung Pinang berharap razia ini dapat mengurangi kejahatan di tempat hiburan malam serta meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat. ***