– Hadirkan Dua Jenderal.
TANJUNGPINANG (SK) — Kamis, 4 Agustus 2016, Kantor Pertahanan Provinsi Kepri akan mengadakan kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor), tentang Penyelenggaraan Pertahanan Negara di Daerah dan Penataan Wilayah Pertahanan Daerah Provinsi Kepulauan Riau.
Panitia pelaksana Rakor dari Kantor Pertahanan Kepri, Kolonel Marinir Enjang Suryana, mengatakan, kegiatan Rakor tersebut akan menghadirkan dua Jenderal TNI AL dan TNI AD sebagai nara sumber, masing–masing Brigjen TNI Muhammad Nakir SIP Dirjakstra Kemenhan RI, yang akan membahas materi tentang Penyelenggaraan Pertahanan Negara dan Laksamana Pertama TNI RM Harahap Dirwilhan Kemenhan RI, yang akan membahas Penataan Wilayah Pertahanan di Daerah.
“Doakan semoga acara lancar. Nantinya Kegiatan ini akan berlangsung mulai Pukul 8.30 WIB sampai dengan selesai. Dan rencananya, kegiatan ini akan dibuka langsung oleh Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun.” kata Enjang Suryana, didampingi Kabid Idwasbang Kesbangpol Kepri Drs Syamsir dan Kasubid Ketahanan Negara Badan Kesbangpol Kepri, Sugiarto Doso, disela-sela persiapan memantau acara, di Aula Kantor Gubernur Kepri, Dompak kemarin.
Untuk undangan kegiatan ini, sambung Enjang, telah disebar pihak Kesbangpol Kepri, sebagai mitra kerja Kantor Pertahanan Kepri kepada sejumlah kalangan.
“Undangannya telah kita sebarkan, mulai dari Polda Kepri, Korem 033/WP, Lantamal IV Tanjungpinang, Ketua Komisi di DPRD Kepri, Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, tokoh masyarakat, LSM, tokoh agama, mahasiswa, akademisi, dan kepala SKPD di lingkungan Pemprov Kepri. Kegiatan Rakor serupa, juga diadakan oleh masing–masing Kantor Pertahanan lainnya di Indonesia,” jelasnya.
Sementara itu, Kasubid Ketahanan Negara Badan Kesbangpol Kepri, Sugiarto Doso, menambahkan, menyambut baik kegiatan ini dilaksanakan oleh pihak Kantor Pertahanan Kepri.
“Jadi, dengan adanya kegiatan ini, kita akan mengetahui potensi pertahanan negara kita. Karena kita berada di perbatasan negara lain, yang sangat rentan akan pengaruh infiltrasi negara lain. Untuk itu, kita mesti waspada,” tambah Sugiarto Doso. (SK-RM)