BATAMHEADLINE

Kasi Pidum Kejari Batam Gagal Raih Penghargaan, Kepala Kejari Janji Perbaiki Manajemen

×

Kasi Pidum Kejari Batam Gagal Raih Penghargaan, Kepala Kejari Janji Perbaiki Manajemen

Sebarkan artikel ini
Kepala Kejari Batam, I Ketut Kasna Dedi SH MH. (Foto : Darsih)

BATAM – Kasi Pidana Umum (Pidum) Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam, Iqram Syahputra, menjadi satu-satunya kepala seksi di lembaga tersebut yang tidak berhasil meraih penghargaan kinerja pada tahun 2024.

Ketidakberhasilan ini diduga terkait dengan sejumlah insiden, termasuk kaburnya tahanan dan hilangnya terpidana kasus pencemaran lingkungan.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Kepala Kejari Batam, I Ketut Kasna Dedi SH MH, menjelaskan bahwa gagalnya Iqram memenuhi kriteria penghargaan disebabkan oleh kelemahan dalam memenuhi standar yang ditetapkan oleh pimpinan lembaga kejaksaan.

“Ketidakberhasilan ini karena pihaknya tidak bisa memenuhi kriteria-kriteria yang ditetapkan oleh pimpinan di lembaga kejaksaan,” ungkap I Ketut Kasna Dedi.

Salah satu insiden yang mencoreng kinerja bidang pidana umum Kejari Batam adalah kaburnya tahanan berinisial BS, yang terlibat kasus pencurian dengan pemberatan (Curat).

Tahanan tersebut melarikan diri dari mobil tahanan pada Rabu, 3 Maret 2024, ketika kendaraan berhenti di lampu merah Muka Kuning, Sungai Beduk, Kota Batam. Meski tangannya diborgol dan mengenakan pakaian tahanan, BS berhasil kabur ke hutan Dam Duriangkang dan belum ditemukan hingga kini.

Selain itu, kasus lain yang menjadi perhatian adalah hilangnya Mohammed Abdelazis Mohamed Hatiba, seorang terpidana berkebangsaan Mesir dalam kasus pencemaran lingkungan.

Terdakwa menghilang tiga minggu sebelum vonisnya dibacakan dan akhirnya divonis secara in absentia dengan hukuman tujuh tahun penjara dan denda lima miliar rupiah.

Sebagai upaya perbaikan, Kepala Kejari Batam berkomitmen untuk meningkatkan manajemen internal di bidang pidana umum dan meminta tambahan sumber daya manusia untuk memperkuat tim.

“Kita berusaha memperbaiki manajemen dan berharap adanya penambahan SDM Jaksa di Kejari Batam,” kata I Ketut Kasna Dedi, pada Jumat (20/12/2024).

Sementara itu, empat kepala seksi lainnya di Kejari Batam berhasil meraih penghargaan, termasuk Kasi Intelijen Tiyan Andesta yang mendapatkan penghargaan terbaik pertama dalam kategori kecepatan dan ketepatan pelaporan bidang intelijen tahun 2024.

Komitmen Kejari Batam untuk memperbaiki sistem diharapkan dapat meningkatkan kinerja lembaga tersebut dan mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan. ***

banner 200x200
Follow