RIAU

Lantik Kadis Kependudukan, Bupati Meranti Minta Agustia Widodo Cari Penduduk Miskin Hingga ke Kampung dan Desa-Desa

×

Lantik Kadis Kependudukan, Bupati Meranti Minta Agustia Widodo Cari Penduduk Miskin Hingga ke Kampung dan Desa-Desa

Share this article
Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil, melantik pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti. (Foto : Ist)

MERANTI – Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil, melantik pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, di Aula Kantor Bupati Kepulauan Meranti, Senin, 17 Oktober 2022.

Adapun pejabat yang dilantik itu antara lain, Agustia Widodo dilantik sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Kadisdukcapil) Kabupaten Kepulauan Meranti.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Selain Agustia Widodo, Bupati juga melantik Juwita Ratna Sari sebagai Camat Tebing Tinggi, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris BKPSDM.

Kemudian Muhlisin, yang sebelumnya menjabat Sekretaris Diskominfotik ditugaskan sebagai Sekretaris BKPSDM Kabupaten Kepulauan Meranti.

BACA JUGA :  DPRD Meranti Gelar Rapat Paripurna Ranperda Penyertaan Modal PT Bumi Meranti

Bupati Adil, dalam sambutannya berpesan, khususnya kepada Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kepulauan Meranti, untuk melaksanakan validasi data kependudukan dengan cara melakukan padanan data Nomor Induk Kependudukan (NIK). 

“Diantaranya terhadap data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE),” kata Bupati.

Berdasarkan data yang ada, Kabupaten Kepulauan Meranti terdapat sekira 1.536 KK atau 9.839 jiwa yang belum valid data kependudukannya. Sehingga hal tersebut dipandang sangat mendesak dan perlu dilakukan pendataan segera.

“Kalau bisa datang ke kampung-kampung atau ke desa-desa, cari disana dan tanyakan kepada masyarakat,” pinta Bupati.

BACA JUGA :  Plt Bupati Asmar Dukung Berantas Pungli di Meranti

Data kependudukan yang tidak valid, lanjut Bupati, akan berimplikasi terhadap banyaknya warga yang tidak terakomodir sebagai penerima bantuan. 

Baik itu bantuan dari pemerintah pusat seperti BLT, PKH, BPNT dan BST. Termasuk program bantuan dari Provinsi dan Kabupaten. 

“Demikian pula halnya dengan data lain, seperti data BPJS Kesehatan, data DTKS. Ini yang harus disinkronkan dengan data kependudukan,” pesan Bupati.

Bupati juga menjelaskan tentang tujuan dari pelantikan yang baru dilaksanakan, diharapkan menjadi motor penggerak mewujudkan visi menuju Meranti maju, cerdas dan bermartabat.

BACA JUGA :  Hendak Jual Kayu Ilegal Logging ke Kecamatan Meral, 3 Pelaku Ditangkap

“Tujuan utama dari pelantikan ini agar bisa maksimal, menjadi motor penggerak mewujudkan visi menuju Meranti maju, cerdas dan bermartabat,” ujar Adil.

Pelantikan tersebut, kata Bupati, bukan yang pertama dan terakhir. Karena masih akan terus dilakukan evaluasi terhadap kinerja pejabat, serta menyesuaikan dengan Perda SOTK yang baru. 

“Jadi, bukan sekadar penempatan saja. Kita menentukan itu semua setelah melalui tahapan tes oleh lembaga yang dapat dipertanggungjawabkan,” tegasnya. (Luk)