KEPRITANJUNG PINANG

Lis : Isi Kemerdekaan “DENGAN POSITIF”

×

Lis : Isi Kemerdekaan “DENGAN POSITIF”

Share this article
Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, dalam membacakan amanat Menteri Sosial Republik Indonesia. (Foto : Humpro Tanjungpinang)

– Hari Pahlawan 2017.

SIJORIKEPRI.COM, TANJUNGPINANG — Untuk mengenang jasa para Pahlawan dan perintis kemerdekaan, Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan 2017, di Halaman Kantor Walikota Tanjungpinang, Senggarang, Jum’at, (10/11/2017).

Gelaran upacara yang dipimpin Wali Kota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH, diikuti oleh segenap pejabat, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) dilingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang, berlangsung dalam suasana penuh hikmat.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Lis Darmansyah, dalam sambutannya mengatakan, peringatan Hari Pahlawan sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan/pejuang pendahulu bangsa ini. Hari Pahlawan di peringati agar mengedepankan dan menumbuhkembangkan nilai kepahlawanan, serta bagaimana kita dapat mengambil makna yang terkandung di dalamnya untuk kemudian diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA :  Bersama 3 Dinas, Bupati Lingga Bahas Sektor Unggulan Prioritas Tahun 2022

“Pertempuran 10 November hendaknya kita hayati dan menjadi inspirasi yang kemudian memacu dan memicu bagi kita dalam mengisi kemerdekaan ini,” ucap Lis dalam membacakan amanat Menteri Sosial Republik Indonesia.

Lis menuturkan, peringatan Hari Pahlawan Tahun 2017 yang mengusung tema “Perkokoh Persatuan Membangun Negeri”, hendaknya dapat menjadi momentum untuk meningkatkan rasa persatuan sebagai satu bangsa, yang mampu bersama-sama untuk maju dan mendustribusikan berkah kemerdekaan bagi seluruh masyarakat, guna terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong.

BACA JUGA :  Arifin Nasir : Singkep Selatan Tahun Ini "UDAH ADA SMA"

“Untuk itu, sebagai bentuk penghargaan kita kepada jasa para pahlawan, kita harus mengisi kemerdekaan dengan berkontribusi positif secara ikhlas, sukarela dan sungguh-sungguh melalui bidang dan keahlian kita masing-masing,” ucapnya.

Peringatan Hari Pahlawan tahun ini menjadi istimewa, tutur Lis, pasalnya Seorang tokoh pejuang di Provinsi Kepri, yakni Sultan Mahmud Riayat Syah III dianugrahi gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo, dalam peringatan Hari Pahlawan di Jakarta.

Penganugerahan gelar Pahlawan yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo kepada Sultan Mahmud Riayat Syah atas jasa dan perjuangannya di bumi Indonesia. Sultan Mahmud Riayat Syah III adalah Raja yang memimpin kerajaan Riau-Lingga-Johor-Pahang. Banyak kebijakan Sultan Muhmud Riayat Syah III yang strategis dan monumental dimasa kepemimpinannya, salah satunya dengan memerintahkan perjuangan melawan penjajah dalam perang di teluk Riau dan Teluk Ketapang Malaka pada tahun 1974.

BACA JUGA :  Lis Paparkan "PENCAPAIAN 5 TAHUN TERAKHIR"

Sampai saat ini sudah ada tiga tokoh Kepri yang menjadi Pahlawan Nasional, yaitu Raja Haji Fisabilillah yang mendapat gelar pada 1997, Raja Ali Haji tahun 2004 dan tahun ini untuk Sultan Mahmud Riayat Syah III. (SK-DY/R)