BATAM (SK) — Ketua Komisi I DPRD Kota Batam, Nyanyang Haris Prattamurra SH. M.Si, menyatakan, bahwa pihaknya masih akan berkoordinasi dengan para pihak terkait, baik itu BPM PTSP Pemko Batam maupun BP – Kawasan Batam dan lain sebagainya, atas dugaan pengalihan lahan oleh pihak tertentu, dimana sebenarnya lahan tersebut akan dipakai untuk pembangunan SMA 21.
“Saya masih akan berkoordinasi dengan para pihak terkait, baik itu dengan BPM PTSP maupun BP – Batam, atas dugaan pengalihan lahan yang direncanakan untuk pembangunan SMA 21 di Kabil, dan mungkin hal ini juga akan di RDP kan segera,” kata Nyanyang Haris melalui ponselnya, menanggapi masalah dugaan pengalihan lahan SMA 21.
Sementara itu, Ketua LPM Kabil, Herwin Syahputra sangatlah kecewa dan betul-betul heran atas dugaan pengalihan lahan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, yang terjadi atas lahan yang sedianya akan di bangun untuk SMA 21. Dimana lahan tersebut sudah di serahkan ke Dinas Pendidikan dan juga sudah ada sketsa PL nya dari BP – Batam.
“Saya merasa kecewa dan juga betul-betul heran. Kenapa itu lahan ada yang kutak-katik lagi ya, padahal lahan itu untuk kepentingan umum. Untuk kepentingan masyarakat luas. Untuk Sekolah, untuk Pendidikan, bukan untuk apa-apa. Bukan untuk kepentingan pribadi. Kenapa masih juga ada yang kutak-katik,” ungkap Herwin kesal.
“Saya yakin, bukan hanya saya dan juga kawan-kawan LPM yang merasa kecewa dan juga heran atas pengalihan lahan tersebut, namun juga masyarakat Kabil. Permainan apa ini. Lahan untuk sekolah saja kok di permainkan. Lahan untuk kepentingan anak bangsa. Bukan lahan untuk kesenangan dan kepuasan segelintir orang,” Lanjut Herwin serius.
Perlu diketahui sebelumnya, bahwa telah terjadi kasus dugaan pengalihan lahan SMA 21 Kabil oleh pihak tertentu, sehingga LPM Kabil merasa kecewa dan akhirnya mendatangi kantor DPRD Batam, pada Hari Kamis 23 September 2015. Adapun maksud dan tujuan dari pada kedatangan mereka adalah untuk mempertanyakan status Munir.
Dimana sebelumnya, Si Munir, mengaku sebagai anggota DPRD Batam, dan mengancam akan melaporkan dan juga akan memenjarakan LPM Kabil, sehingga Herwin selaku Ketua LPM Kabilpun merasa kaget penuh tanda tanya, ada apa dengan sikap Munir si staf ahli Komisi 1 , bukan anggota Dewan. Dan Siapa orang yang ada di balik Munir. (SK-Nda)
LIPUTAN BATAM : NDORO AYU
EDITOR : RUSMADI