KEPRITANJUNG PINANG

Maryani Ekowati Dampingi Sekda Kepri Vicon Dengan Ketua KPK

×

Maryani Ekowati Dampingi Sekda Kepri Vicon Dengan Ketua KPK

Share this article
Staf Ahli Gubernur Kepri, Bidang Hukum, Maryani Ekowati, bersama Sekda Kepri, Arif Fadillah, Inspektur Daerah, Irmendas dan OPD terkait, mengikuti Video Conference (Vicon) dengan Ketua KPK, Firli Bahuri. (Foto : Ist)
Staf Ahli Gubernur Kepri, Bidang Hukum, Maryani Ekowati SH MH. (Foto : Ist)

Sijori Kepri, Tanjung Pinang — Staf Ahli Gubernur Kepri, Bidang Hukum, Maryani Ekowati SH MH, bersama Sekda Kepri, DR TS Arif Fadillah S.Sos M.Si, Inspektur Daerah, Irmendas ST dan OPD terkait, mengikuti Video Conference (Vicon) dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (Ketua KPK), Firli Bahuri, secara webinar, di ruang rapat lantai 4 Kantor Gubernur Kepri, Selasa, (13/04/2021).

Dalam paparanya melalui webinar, Ketua KPK, Firli Bahuri, menyampaikan strategi pencegahan korupsi akan dilakukan dari hulu ke hilir. KPK melakukan 3 (tiga) pendekatan, yakni pendidikan masyarakat, perbaikan sistem, dan penindakan. 

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

“Menjadi penting untuk melakukan pemberantasan korupsi, karena poinnya pencegahan korupsi dari hulu ke hilir,” kata Firli, dalam peluncuran Aksi Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) 2021-2022.

BACA JUGA :  Sekda Kepri Buka Pertemuan FKUB Se-Provinsi Kepri

Menurut Komjen Pol Firli, korupsi tidak hanya kejahatan sebagaimana diatur dalam undang-undang. Korupsi juga bisa merenggut hak-hak rakyat untuk pemenuhan perlindungan sosial, pembangunan nasional, memajukan pendidikan, hingga peningkatan mutu kesehatan. 

BACA JUGA :  Kelurahan Pinang Kencana Kembali Disinggahi Covid-19

“Artinya, kalau korupsi itu terjadi, maka tujuan nasional pun akan terganggu. Karena perlambatan pembangunan nasional, perlambatan jaminan sosial, perlambatan jaminan kesejahteraan rakyat, perlambatan program-program yang harus kita laksanakan,” ucap dia. 

Firli mengatakan, peluncuran Stranas PK 2021-2022 menjadi modal kerja KPK bersama Kementerian/Lembaga, hingga Pemda, untuk mewujudkan masa depan negara yang bebas korupsi.

BACA JUGA :  Pelaku Pembakaran Rumah di Tanjung Unggat Diringkus

Program ini memiliki 3 (tiga) fokus, yaitu perizinan dan tata niaga, keuangan negara, serta penegakan hukum dan reformasi birokrasi. 

Webinar dan strategi pencegahan korupsi ini disambut baik oleh Maryani Ekowati. “Mari kita sukseskan program KPK ini,” tuturnya. (ds)