KEPRINATUNATANJUNG PINANG

Masyarakat Natuna Sambut “KEPULANGAN DAENG RUSNADI”

×

Masyarakat Natuna Sambut “KEPULANGAN DAENG RUSNADI”

Share this article
Kedatangan Mantan Bupati Natuna Periode 2006-2011, Daeng Rusnadi, disambut oleh masyarakat Natuna yang ada di Tanjungpinang. (Foto : Wak Tung)

SIJORIKEPRI.COM, TANJUNGPINANG — Bebasnya mantan Bupati Natuna periode 2006-2011, Daeng Rusnadi, yang menjalani hukuman selama kurang lebih 8 tahun 5 bulan, terkait kesilapannya tentang kasus Gas Natuna, bukan hanya menggembirakan istri tercinta saja. Namun juga, keluarga, kerabat, sahabat, dan simpatisan masyarakat Natuna yang masih mengidolakan tokoh tersebut.

Hal ini terlihat disaat silaturrahmi, syukuran dan doa bersama atas bebasnya Drs H Daeng Rusnadi MBA M.Si M.A, bersama masyarakat Natuna yang ada di Tanjungpinang, yang diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga Besar Natuna (IKBN), di Aula MAN 1 Tanjungpinang, (08/03/2018).

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Pantauan media ini, sebelum kedatangan Daeng Rusnadi bersama istrinya, Ngesti Yuni Suprapti, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Natuna Periode 2016-2021 mendampingi Hamid Rizal, ruang aula sudah penuh sesak, sehingga ada yang duduk-duduk di luar aula. Saat Daeng Rusnadi tiba, dan keluar dari mobil, langsung disambut dengan sukacita, dan dukungan moril yang luar biasa oleh pengurus IKBN, dan tokoh masyarakat Natuna.

BACA JUGA :  Ansar Resmikan USB SMK Negeri 1 Bunguran Timur Laut

Pada kesempatan silaturrahmi tersebut, Daeng Rusnadi, mengatakan, pengalamannya di penjara adalah pelajaran yang sangat berharga bagi dirinya, dan cukup ia yang mengalaminya, jangan sampai pejabat di Natuna mengalami yang sama seperti dirinya, dimana melakukan kesilapan.

Suasana akrab itu semakin terasa, dimana Daeng Rusnadi masih tetap dapat bercanda, terkadang menggunakan bahasa Indonesia, terkadang menggunakan bahasa daerahnya, yang membuat masyarakat asli Natuna sebentar-sebentar tertawa.

BACA JUGA :  Bawa HP, Peserta Tes CPNS Akan Dikeluarkan “DARI RUANG UJIAN”

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para ustazd yang membimbingnya selama di dalam tahanan, diantaranya, ustazd Hajarul Aswad, dan kawan-kawan.

“Kalau di penjara dapat menjadikan saya lebih introspeksi diri, dan menjadi lebih dekat kepada Allah SWT, itu lebih baik bagi saya, dan saya ikhlas,” katanya.

Sebelumnya, pemuka masyarakat Natuna, HS Nong Ali, Ketua BP3KR, Huzrin Hood, juga memberikan sambutan yang intinya merasa suka cita atas bebasnya Daeng Rusnadi, dan berharap kedepannya masih dapat memberikan kontribusi untuk kemajuan Kabupaten Natuna, dengan sangat hati-hati, agar tidak tersilap langkah seperti sebelumnya.

BACA JUGA :  Hamid Rizal Buka Festival Musik Sahur Tahun 2019

Di tempat terpisah, usai acara, kepada wartawan Daeng Rusnadi didampingi istrinya, Ngesti Yuni Suprapti, mengatakan, ia merasa bersyukur memiliki istri yang tetap tabah dan selalu memberikan dukungan moril kepadanya, serta tetap mengurus anak-anaknya.

“Saat ini saya fokus mendukung istri saya, agar tetap hati-hati, termasuk juga pejabat Natuna yang lain. Kalau akan menandatangani surat, harus dibaca dulu secara seksama, dan janga lupa baca Bismillah,” katanya, sambil menoleh istrinya. (Wak Tung)