GESER UNTUK BACA BERITA
BINTAN

Modus Baru! Pelaku Penipuan Minta Korban Hubungi “Kadis Perikanan Bintan”, Masyarakat Diminta Jangan Tertipu!

×

Modus Baru! Pelaku Penipuan Minta Korban Hubungi “Kadis Perikanan Bintan”, Masyarakat Diminta Jangan Tertipu!

Sebarkan artikel ini
Modus Penipuan Catut Nama Pejabat Dinas Perikanan Bintan Beredar Lewat Aplikasi WhatsApp
Modus Penipuan Catut Nama Pejabat Dinas Perikanan Bintan Beredar Lewat Aplikasi WhatsApp. (Foto : Ist)

BINTAN – Sebuah modus penipuan terbaru mencatut nama pejabat Dinas Perikanan Kabupaten Bintan beredar di tengah masyarakat melalui aplikasi WhatsApp. Dalam modus ini, pelaku berpura-pura sebagai staf Dinas Perikanan dan meminta korban untuk menghubungi “Kepala Dinas Perikanan Bintan” terkait informasi penting.

Dalam tangkapan layar yang beredar, pelaku mengaku sebagai “Bu Rita Amelia, staf Dinas Perikanan Kab. Bintan” dan mengarahkan calon korban untuk segera menghubungi “Bapak Kadis Perikanan (Bapak M. Fachrimsyah)” karena ada “informasi lisan yang urgent”.

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Pelaku menolak memberikan penjelasan lebih lanjut dalam pesan tersebut dan memaksa korban melakukan kontak langsung ke pihak yang disebut sebagai “Kadis”.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas (Kadis) Perikanan Kabupaten Bintan, M Fachrimsyah, menegaskan bahwa pesan tersebut adalah hoaks dan merupakan bagian dari upaya penipuan.

“Kami tidak pernah menyampaikan informasi resmi apapun melalui pesan pribadi seperti WhatsApp, apalagi meminta masyarakat langsung menghubungi Kadis. Ini penipuan dan kami imbau masyarakat untuk waspada,” ujarnya, Jumat (6/6/2025).

Dinas Perikanan menyampaikan bahwa segala bentuk komunikasi resmi hanya dilakukan melalui surat berkepala dinas, pengumuman di media sosial resmi, atau pertemuan yang terkoordinasi.

Masyarakat, khususnya pelaku usaha di sektor perikanan, diminta untuk tidak langsung percaya pada pesan mencurigakan yang tidak disampaikan melalui jalur resmi.

“Jika mendapatkan pesan seperti itu, abaikan dan jangan hubungi nomor yang diberikan. Segera laporkan ke Dinas atau pihak berwajib,” tambah Fachrimsyah.

Langkah Pencegahan:

  • Jangan memberikan data pribadi kepada pengirim pesan tak dikenal.
  • Cek keaslian informasi ke kantor atau media resmi instansi terkait.
  • Laporkan nomor-nomor mencurigakan ke pihak berwenang.

Modus penipuan seperti ini semakin canggih dan memanfaatkan kepercayaan masyarakat terhadap instansi pemerintahan. Karena itu, kewaspadaan menjadi langkah utama untuk mencegah kerugian. ***

SHARE DISINI!
banner 200x200