[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Malas Baca, Tekan Ini”]
Nurdin Pimpin Raker FKPD Bahas UMS Batam
SIJORIKEPRI.COM, BATAM — Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, DR Nurdin Basirun S.Sos M.Si, memimpin langsung Rapat Kerja Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) tingkat Provinsi Kepri, di Graha Kepri, Batam, Jumat (15/2/2019) pagi. Rapat kerja khusus dilakukan untuk membahas Upah Minimum Sektoral (UMS) Kota Batam.
Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, dalam awal pembahasan mengungkapkan, bahwa pertumbuhan ekonomi Kepri harus dijaga, dimana Kepri pernah terpuruk dibawah 2%, sekarang sudah diatas 5 %.
Berikutnya jaga kondusivitas, sebab Batam sebagai pusat pertumbuhan ekonomi Kepri. Tenaga Kerja menuntut Upah Minimal Sektoral (UMS), untuk UMS dibahas oleh Dewan Pengupahan (DP) terdiri dari asosiasi pekerja, asosiasi pengusaha dan unsur pemerintah untuk Gubernur membuka awalan pembahasan.
Dalam pembahasan tersebut, Kadisnaker Kepri, Tagor Napitupulu, menyebutkan, Gubernur dapat menetapkan UMS hasil kesepakatan antara asosiasi pekerja dan asosiasi pengusaha.
“Jika tidak tercapai kesepakatan, maka Gubernur tidak dapat menetapkan, Dewan Pengupahan hanya meneliti terkait kelayakan sektor,” tuturnya.
Sementara itu, baik Apindo maupun serikat pekerja juga memberikan pendapatnya masing masing, termasuk pihak Kejati maupun Korem 033/WP, juga ikut memberikan pendapat dalam pertemuan tersebut.
Setelah Raker yang cukup alot, akhirnya Gubernur Kepri Nurdin Basirun menutup rapat dengan beberapa kesimpulan, diantaranya, Pemerintah berdiri diatas semua golongan stake holders, dulu semua negara Asean, Laos Kemboja, Philipina, Vietnam, belajar ke Batam. Sekarang sebaliknya Kepri belajar ke Vietnam, di Vietnam tak ada demo, perusahaan maju, Hindari demo, agar kondusif, selalu diskusi bersama, semua pendapat di tampung menjadi pertimbangan yang matang.
Semua FKPD hadir rapat hari ini untuk keperluan Kepri. Jika Apindo dan Serikat Pekerja tetap bertahan dengan pendapat masing-masing, maka perlu duduk bersama lagi antara pengusaha dan pekerja, agar mendapat titik temu, yang dapat menguntungkan rakyat Kepri.
Dalam pertemuan tersebut Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Ir Lamidi MM, hadir bersama Asisten I dan Asisten II, mendampingi Gubernur Kepri. Dimana sejak awal Kepala Kesbangpol Kepri selalu mengikuti perkembangan tuntutan UMS Batam
Rapat FKPD juga dihadiri Kejati Kepri, Kapolda Kepri diwakili, Kasrem 033/WP, Bakamla, Kantor Pertahanan Kepri, DanGuskamla, DanLantamal, Kabinda, Kepala Disnaker Kepri, Walikota Batam, Kepala Disnaker Batam, Kaban Statistik, Bappeda, Bali Dalo SH Pihak Pengusaha Apindo, Asosiasi pekerja (SPSI, SPMI, dan lain-lain). (ds)