RIAU

Pasca Kebakaran, Pasar Sementara Selodang Kelapa Tembilahan Segera Dibangun

×

Pasca Kebakaran, Pasar Sementara Selodang Kelapa Tembilahan Segera Dibangun

Sebarkan artikel ini
Sekda Inhil, H Said Syarifuddin, tengah berbincang bersama Gubernur Riau, H Syamsuar dan Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution. (Foto : Syafi'i)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Male” buttontext=”Malas Baca, Tekan Ini”]

Pasca Kebakaran, Pasar Sementara Selodang Kelapa Tembilahan Segera Dibangun

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

SIJORIKEPRI.COM, PEKANBARU — Pasca Kawasan pasar rakyat Selodang Kelapa, Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, mengalami kebakaran hebat pada tanggal 22 Agustus lalu, dimana dalam musibah tersebut meluluhlantakkan puluhan Ruko dan ratusan Los berjualan pedagang, Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Daerah Kabupaten Inhil bertindak cepat.

Gubernur Riau, H Syamsuar, meninjau langsung ke lokasi kebakaran, ditindaklanjuti dengan mengundang Pemda Inhil melakukan pembahasan terkait dukungan pembangunan pasar sementara untuk para pedagang korban kebakaran. Rapat digelar di Gedung Daerah Pekanbaru, dipimpin langsung oleh Gubernur Riau H Syamsuar, dihadiri sejumlah pimpinan OPD terkait Pemprov Riau, Selasa, (27/8/2019).

Sementara Pemkab Inhil, dihadiri oleh Sekretaris Daerah, H Said Syarifuddin, Kepala Bappeda H Tengku Juhardi, Kepala BPKAD H Mizuar Effendi, Kadis PUPR H Iliyanto, Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman H Tengku Eddy Efrizal, serta Camat Tembilahan H Ahmad Khusairi.

Selain dari pihak Pemerintah Daerah Inhil, dalam rapat pembahasan pembangunan pasar sementara Pasar Selodang Kelapa Tembilahan ini, Gubri juga mengundang sejumlah pihak ketiga, yang diminta turut berpartisipasi membantu percepatan pembangunan pasar sementara Pasar Selodang Kelapa, Tembilahan tersebut, diantaranya yang hadir yakni, Baznas Provinsi Riau, Bank Riau Kepri, RAPP dan PT SPR.

Gubri H Syamsuar menyebutkan, Pemerintah memandang perlu segera membangun pasar sementara di kawasan Pasar Selodang Kelapa Tersebut, karena pasar ini merupakan pasar rakyat terbesar dan menjadi salah satu jantung pusat perekonomian di Tembilahan ibukota Kabupaten Indragiri Hilir.

“Ya Pasar Selodang Kelapa atau pasat Terapung ini, sangat penting untuk pergerakan roda ekonomi masyarakat. Di kawasan ini, ratusan pedagang-pedagang kecil menggantungkan hidupnya, tentu hal ini harus segera dinormalkan. Untuk itu, hari ini saya mengumpulkan semua stecholder terkait, segera merealisasikan pembangunan pasar sementara disana,” ungkapnya kepada awak media, usai digelarnya rapat pembahasan tersebut.

Gubri bersyukur, dalam pertemuan ini, diraih hal positif, yakni mengenai pembiayaan pembangunan Pasar Terapung Selodang Kelapa Tembilahan tersebut, khususnya pendanaan yang dapat dihimpun secara bersama baik.

“Alhamdulillah kita mendapat sambutan dari sejumlah pihak, baik perusahaan perusahaan, Perbankan dan Baznas yang ada di Riau untuk membantu. Sementara untuk pembangunan pasar tersebut secara permanen, kita juga membangun komunukasi dengan staf kementerian PU yang ada di Pekanbaru,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, H Said Syarifuddin, menjelaskan, pembangunan pasar sementara Pasar Selodang Kelapa, Tembilahan tersebut, memerlukan biaya sekitar Rp 9 miliar, dan ia bersyukur berkat inisiatif Gubri H Syamsuar, dalam menjembatani duduk bersama dengan pihak ketiga, seperti perusahaan, Perbankan dan Baznas dapat dihimpun dana, selaian dana yang memang telah dialokasikan Pemkab Inhil sendiri.

“Alhamdulillah, kami ucapkan terima kasih banyak kepada Gubri dan semua pihak yang turut memperhatikan kondisi pedagang kami, yang saat ini tengah mengalami musibah, dimana lapak dan kios mereka terbakar beberapa hari lalu. Tidak sedikit, ini merupakan kebakaran yang terbesar yang kami alami sepanjang beberapa dekade ini di Tembilahan,” ucapnya.

Sekda juga menambahkan, dalam pertemuan tadi, selain Pemkab Inhil menyediakan dana sekitar Rp 1,3 miliar, juga Baznas Riau dan Bank Riau Kepri membantu masing-masing Rp 500 juta, PT RAPP membantu Rp 500 juta, perusahaan daerah SPR membantu Rp 113 juta, juga beberapa perusahaan lainnya menjanjikan akan segera turut membantu pula.

“Ya mudah-mudahan dalam dua tiga hari kedepan mendapat konfirmasi yang positif,” tambah Sekda.

Secara khusus Sekda Inhil, H Said Syarifuddin, mewakili Bupati Indragiri Hilir H Muhammad Wardan, atas nama pemerintah daerah dan masyarakat Inhil, mengucapkan terimakasih atas bantuan pribadi senilai Rp 50 juta dari Gubernur Riau H Syamsuar.

“Ucapan terimakasih serupa disampaikan kepada Wagubri, pimpinan OPD dan pejabat teras Pemprov Riau, para perusahaan, pengusaha, Baznas dan pihak lainnya, yang turut terlibat perhatiannya untuk pembangunan kembali pasar Selodang Kelapa Tembilahan tersebut,” pungkas Sekda. (Wak Saf)

banner 200x200
Follow