BATAM (SK) — Penertiban parkir liar di depan Kantor Imigrasi Kelas 1 Batam, menuai protes dan juga caci maki dari pemilik motor dan mobil yang memarkir kendaraannya di Area tersebut, Kamis, (17/11/2016).
Kepala Dinas Perhubungan Pemerintah Kota Batam Zulhendri, yang berada di area parkir liar itu, juga tidak luput dari makian dan protes mereka. Mereka tidak terima dengan penertiban parkir secara tiba-tiba.
“Bagaimana ini Pak, kok mendadak begini cara penertibannya. Kami mau parkir dimana, tadi di suruhnya disini kata orang baju biru itu,” protes seorang pemilik kendaraan roda dua, sambil menunjuk petugas imigrasi.
Warga masyarakat pemilik kendaraan yang rata-rata tengah berada di dalam Kantor Imigrasi untuk Mengurus Pasport, langsung lari menuju area parkir. Namun terlambat. Kendaraan mereka sudah di Police Line.
“Bilang ke saya, kalau ada yang tarik uang parkir liar disini. Ini kan bukan masalah penindakan aja. Sudah ada tanda kalau tidak boleh parkir disini tuh,” kata Zulhendri, sambil menunjuk rambu-rambu di larang parkir.
“Pokoknya semua kendaraan ini, mau motor mau mobil punya siapa saja, yang parkir disini, semuanya kami angkut ke mobil kami, dan silahkan nanti ambil di Kantor sana. Begitu saja,” tambah Kadishub Zulhendri.
Tidak lama kemudian, semua kendaraan pun habis di angkut dan pemilik terpaksa tidak mau protes lagi, walaupun nampak dari raut mereka semua jengkel hati dan kecewa. Tidak hanya ke Dishub, tapi juga ke imigrasi.
“Maunya Imigrasi sediakan tempat parkir yang luas dooong, kami kan lagi urus paspor, makanya parkir depan imigrasi sini,” kata perempuan yang mengaku bernama Siti, sambil berjalan sewot ke Imigrasi. (SK-Nda)
