JAKARTA – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang, membuat semua bakal calon kepala daerah berlomba menebar pesona untuk mendapatkan dukungan dari partai politik.
Tidak berbeda dengan daerah lainya, di Kabupaten Lingga juga ada beberapa nama sedang bersaing agar bisa mendaftarkan diri sebagai calon bupati atau calon wakil bupati pada bulan Agustus ke KPU dan menjadi kontestan pilkada.
Menariknya, dari beberapa nama yang muncul persaingan antara Muhammad Nizar dengan Alias Wello karena sebelumnya mereka berdua berpasangan sebagai Bupati dan Wakil Bupati pada periode 2016-2021, sebelum akhirnya mundur dari jabatannya pada tahun 2020.
Muhammad Nizar pada periode selanjutnya mencalonkan diri menjadi Bupati berpasangan dengan Neko Wesha Pawelloy yang merupakan putra dari Alias Wello.
“Alias Wello tak patut diberikan kembali kepercayaan, karena tidak memiliki komitmen yang baik, sehingga mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Bupati Lingga dan mengincar jabatan lain,”ungkap Direktur Rumah Politik Indonesia (RPI) Fernando EmaS di Jakarta, kepada Sijorikepri, Sabtu 20 Juni 2024.
Menurut pengamat Politik Indonesia ini, Alias Wello juga berurusan dengan persoalan hukum yang ditangani oleh KPK terkait dengan kasus Bupati Kota Waringin Timur, Kalbar, Supian Hadi atas gratifikasi pemberian IUP tiga perusahaan pertambangan PT Fajar Mentaya Abadi, PT Billy Indonesia dan PT Aries Iron Minin yang bergerak eksploitasi SDA sektor pertambangan.
Fernando menegaskan apa lagi, KPK masih berpeluang mendalami kasus tersebut apabila ada alat bukti baru yang dimiliki oleh lembaga anti rasuah terkait dengan keterlibatan Alias Wello.
“Saya berharap partai politik tidak ada yang memberikan rekomendasi kepada Alias Wello untuk mengikuti kontestasi pilkada Lingga,”tandasnya.
Diketahui bahwa Alias Wello santer dikabarkan akan kembali maju menjadi calon Bupati Lingga pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Bahkan pria yang kerap disapa Bang Awe ini, baru baru ini, secara resmi mendaftarkan diri ke Partai Demokrat Kabupaten Lingga sebagai calon bupati.
Sebelumnya, Partai Perindo telah resmi menjadi satu partai pendukung pasangan Wello dengan Ishak untuk Pilkada Kabupaten Lingga 2024. ***
(Red)
