BATAM — BMKG mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang tinggi yang diperkirakan terjadi di sejumlah wilayah perairan Kota Batam, Kabupaten Bintan, Lingga, Natuna dan Anambas, pada Sabtu, 18 Januari 2025.
Fenomena ini dipicu oleh belokan angin (shearline) dan tingginya kelembapan lapisan atas yang memengaruhi kondisi cuaca di wilayah tersebut.
Wilayah Perairan Berpotensi Gelombang Tinggi:
1. Perairan Batam, Bintan, dan Lingga
- Potensi tinggi gelombang mencapai 1,25 – 2,5 meter.
2. Perairan Natuna dan Anambas
- Potensi tinggi gelombang mencapai 2,5 – 4,0 meter.
Dampak Cuaca:
Gelombang tinggi ini dapat berdampak pada aktivitas pelayaran, termasuk kapal kecil, serta kegiatan di pelabuhan seperti bongkar muat barang. Selain itu, masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir diimbau untuk tetap waspada terhadap dampak yang mungkin terjadi.
Imbauan BMKG:
- Nelayan dan operator kapal kecil diharapkan mempertimbangkan kondisi cuaca sebelum melaut.
- Hindari aktivitas berisiko di sekitar perairan dengan potensi gelombang tinggi.
- Masyarakat disarankan untuk memantau informasi terbaru terkait kondisi cuaca dan perairan melalui laman resmi BMKG di https://cuaca.bmkg.go.id/.
Peringatan ini disampaikan oleh Forecaster on Duty, Ibnu Susilo. BMKG menegaskan pentingnya kewaspadaan dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi untuk memastikan keselamatan dan kelancaran aktivitas masyarakat. ***