LINGGA (SK) — Dalam menyemarakkan Hari Santri Nasional ke 2, tanggal 22 Oktober 2016, Pesantren Baitul Maqdis, Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, mengadakan Pawai Obor, yang diikuti Ibu-ibu Majlis Ta’lim, yang diberi tema Dari Santri Untuk Santri.
Pengasuh pondok Pesantren Baitul Maqdis, Drs Abu Hasim, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan aktif, untuk menyemarak kegiatan hari santri nasional ini.
Dengan tema kali ini, mudahan dapat memberikan semangat kepada santri, dan untuk Kabupaten Lingga, ini merupakan pertama kali dapat melaksanakan kegiatan Peringatan Hari Santri Nasional.
“Saya bersyukur, pada peringatan hari santri ini, para alumni pondok pesantren Lingga dapat hadir. Sebagai tuan rumah, kami juga mengucapkan terima kasih, dan hanya inilah yang dapat kami buat untuk peringatan hari santri yang pertama di Kabupaten Lingga. Mudah-mudahan, kita semua termotipasi dan terinspirasi, dapat memberikan yang terbaik dimana santri kita berada,” ungkapnya, Sabtu, (21/10/2016), malam, di Pondok Pesantren Baitul Maqdis.
Sementara itu, ditempat yang sama, Camat Singkep, H. Kisanjaya, mengatakan, pada hari ini, apa yang telah disampaikan oleh pimpinan pondok tadi, bahwa santri indentik dengan pembangunan, dan untuk peringatan Hari Santri Nasional yang kedua ini, tentunya akan menumbuhkan semangat kita kedepannya melaksanakan kegiatan-kegiatan yang luar biasa. Pada Peringatan Hari Santri, kita patut menyadari kalau bangsa ini berdiri, dibangun dan merdeka, ada pengaruh sekian persen pengaruh para ulama dan santri.
“Sudah hampir 70 tahun Indonesia merdeka, hendaknya nilai-nilai tersebut jangan sampai hilang untuk membangun negeri dan bangsa ini. Meski kita jauh dari pondok pesantren yang besar, dengan adanya pondok ini, bapak dan ibu sudah tepat menitipkan anaknya untuk belajar di pondok pesantren ini,” unggahnya. (SK-Pus)