KEPRITANJUNG PINANG

Proyek Tepi Laut Diduga Proyek Asal Jadi

×

Proyek Tepi Laut Diduga Proyek Asal Jadi

Sebarkan artikel ini

TANJUNGPINANG (SK) — Proyek taman tepi laut yang dikerjakan pada dua kepemimpinan Walikota dan menghabiskan dana sebesar Rp 16,5 milyar tersebut, dinilai asal jadi dan  terkesan dipaksakan dan membuat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lidik Kepri merasa kecewa akan pembangunan dari proyek tersebut.

“Banyak lantai terkupas dan penurunan tanah pada trotoar, serta lantai yang sudah goyang akibat cor yang tidak padat,” ungkap Indra Jaya Sekjen LSM Lidik Kepri saat dijumpai Sijori Kepri, Minggu, (17/01/2016).

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Menurutnya, diduga proyek tersebut tidak sesuai dengan Detail Engeneering Design (DED) dari proyek tersebut.

“Seharusnya proyek tersebut harus sesuai dengan DED-nya. Yang kita takuti proyek tersebut tidak sesuai. Biasa diduga penimbunannya yang tidak merata sehingga membuat runtuhnya lantai,” ujarnya.

Dan pihaknya meminta agar pihak penegak hukum memeriksa kejangalan yang ada di proyek ini.

“Kita meminta KPK untuk turun ke Kota Tanjungpinang, untuk menyelidiki dugaan permasalahan proyek taman tepi laut,” tandasnya. (SK-BA)

Sekjen LSM Lidik Kepri Indra Jaya memperlihatkan proyek tepi laut yang asal jadi.(Foto : LSM Lidik Kepri)
Sekjen LSM Lidik Kepri Indra Jaya memperlihatkan proyek tepi laut yang asal jadi.
(Foto : LSM Lidik Kepri)
Proyek tepi laut yang asal jadi.(Foto : LSM Lidik Kepri)
Proyek tepi laut yang asal jadi. (Foto : LSM Lidik Kepri)
Proyek tepi laut yang asal jadi.(Foto : LSM Lidik Kepri)
Proyek tepi laut yang asal jadi. (Foto : LSM Lidik Kepri)
Sekjen LSM Lidik Kepri Indra Jaya dan anggota memperlihatkan proyek tepi laut yang asal jadi.(Foto : LSM Lidik Kepri)
Sekjen LSM Lidik Kepri Indra Jaya dan anggota memperlihatkan proyek tepi laut yang asal jadi. (Foto : LSM Lidik Kepri)
Anggota LSM Lidik Kepri memperlihatkan proyek tepi laut yang asal jadi.(Foto : LSM Lidik Kepri)
Anggota LSM Lidik Kepri memperlihatkan proyek tepi laut yang asal jadi. (Foto : LSM Lidik Kepri)
banner 200x200
Follow