Rakyat KTNA Rempang Gantungkan Nasibnya ke DPRD Kepri, Aziis: Tidak Ada Titik Terang

oleh
Ketua KTNA, Noor Aziiz. (Foto : Ist)

BATAM — Nampaknya, rakyat Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Rempang, Kota Batam, harus mampu untuk bersabar lagi menunggu kabar nasib surat permohonan yang telah dilayangkan ke pihak DPRD Provinsi Kepri. 

Rakyat KTNA Rempang harus mengulur hati lebih panjang lagi, dimana surat permohonan Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang telah lama dilayangkan, masih belum jelas nasibnya. 

Kenyataannya, hingga detik berita ini diunggah, RDP yang diharapkan Rakyat KTNA Rempang belum juga bisa terlaksana. 

“Sebagai Ketua KTNA, rasanya kesabaran saya tengah diuji. Dimana saya mesti harus bisa mengulur hati saya lebih panjang lagi dalam rangka menunggu terlaksananya RDP yang diharapkan. Sungguh kami gantungkan nasib kami di DPRD Kepri sana,” kata Ketua KTNA, Noor Aziiz, kepada Sijori Kepri, Senin, 9 Oktober 2023. 

Dikatakan Aziis berikutnya, bahwa jawaban yang diberikan oleh salah seorang anggota DPRD Provinsi Kepri yang membawahi permasalahan tersebut, masih belum memuaskan hati Rakyat KTNA Rempang. Karena masih belum jelas juga kapan tepat waktunya akan di RDP kan. 

“Memang sudah ada sih jawaban dari sana, tapi masih belum memuaskan hati Rakyat KTNA Rempang. Awalnya jawabannya masih belum ada disposisi dari pimpinan, terus berlanjut lagi, masih belum ada arahan. Gimana lah ini jawaban. Kok tidak ada titik terangnya,” lanjut Aziis, sambil menimbang hasil kebunnya untuk dijual. 

Ketika hal ini akan dikonfirmasikan kepada Ketua Komisi 2 DPRD Provinsi Kepri, Wahyu Wahyudin, di Kantor DPRD Provinsi Kepri, yang bersangkutan sedang tidak berada di tempat dan ketika dihubungi melalui selulernya, tidak merespon. ***

(Nda)

Share and Enjoy !

Shares

No More Posts Available.

No more pages to load.