BINTAN – Bupati Bintan, Roby Kurniawan, didampingi Wakil Bupati Bintan, Ahdi Muqsith, Sekda Kabupaten Bintan, Ronny Kartika, melakukan peluncuran (Launching) Universal Health Coverage (UHC) Kabupaten Bintan Tahun 2024. Acara ini sekaligus menjadi momen penyerahan sertifikat UHC Kabupaten Bintan Tahun 2024 yang digelar di Aula Bandar Seri Bentan, Kabupaten Bintan, Selasa (25/6/2024).
Kegiatan penyerahan sertifikat Universal Health Coverage (UHC) Kabupaten Bintan Tahun 2024 adalah hasil kerja sama Pemerintah Kabupaten Bintan melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan dengan BPJS Kesehatan.
Bupati Roby Kurniawan menjelaskan bahwa dalam rangka mewujudkan komitmen Pemerintah Kabupaten Bintan dalam menjamin pelayanan kesehatan bagi setiap masyarakat, peningkatan kuota masyarakat yang terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan terus dilakukan.
“Hari ini kita launching UHC, artinya komitmen kita selama ini untuk memastikan jaminan pelayanan kesehatan bagi masyarakat terus berjalan. Selanjutnya, komitmen tetap kita curahkan untuk meningkatkan serta memperkuat sarana dan prasarana medis, khususnya di rumah sakit maupun di puskesmas,” jelas Roby.
Sebagai tindak lanjut dari pencapaian UHC, peningkatan pelayanan kesehatan menjadi prioritas. Salah satu upaya yang telah dilakukan Pemerintah Daerah adalah PK akreditasi dengan hasil RSUD Bintan berakreditasi Paripurna. Selanjutnya, Puskesmas Teluk Sebong juga resmi berakreditasi Paripurna, disusul oleh Puskesmas Tanjung Uban yang terakreditasi Utama.
Disampaikan pula bahwa pada tahun 2024 ada 12 puskesmas yang melakukan PK akreditasi dengan hasil 10 sertifikat, termasuk 4 sertifikat Predikat Paripurna dan 6 sertifikat Predikat Utama.
Diketahui bahwa total masyarakat Kabupaten Bintan yang terdaftar dalam BPJS Kesehatan pada tahun 2022 sebanyak 154.370 jiwa atau 91,10 persen. Angka ini meningkat menjadi 161.656 jiwa atau 93,35 persen pada tahun 2023, dan pada tahun 2024 mencapai 167.379 jiwa atau 96,66 persen, artinya meningkat sebanyak 3.000 jiwa.
Predikat UHC ini tidak terlepas dari komitmen Pemerintah Daerah sebagaimana sering disampaikan Bupati Bintan, Roby Kurniawan, bahwa pelayanan kesehatan merupakan hak setiap warga masyarakat.
Sementara itu, Direktur Direksi Wilayah II BPJS Kesehatan, Eddy Sulistijanto, menyampaikan bahwa di Kabupaten Bintan lebih dari 90% masyarakatnya sudah terdaftar dalam BPJS Kesehatan, sehingga program tersebut perlu diterapkan.
Dirinya berharap pemerintah turut mendorong upaya peningkatan mutu layanan melalui penyediaan fasilitas kesehatan, termasuk SDM kesehatan yang berkualitas, sehingga masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan yang bermutu dan memadai. ***
(MU)