KEPRINATUNARELIGI

Sekda Minta MTQ Natuna Terlaksana Maksimal

×

Sekda Minta MTQ Natuna Terlaksana Maksimal

Share this article
Sekretaris Daerah (Sekda) Natuna, Wan Siswandi, melakukan kunjungan kerja Panitia Pengarah dan Ekspos Panitia Pelaksana Persiapan MTQ Tingkat Kabupaten Natuna Tahun 2020, di Kecamatan Pulau Tiga. (Foto : Pro-Kopim)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Male” buttontext=”Malas Baca, Tekan Ini”]

Sekda Minta MTQ Natuna Terlaksana Maksimal

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

SIJORIKEPRI.COM, NATUNA — Jelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat kabupaten Natuna, Sekretaris Daerah (Sekda) Natuna, Wan Siswandi mengharapkan even dua tahunan ini dapat terlaksana secara maksimal.

Untuk itu, Sekda yang juga menjabat Penanggungjawab Tim Pengarah MTQ Natuna ini mengharapkan peran serta dan rasa tanggung jawab bersama menjadi modal dasar yang baik agar kegiatan tersebut terlaksana secara sukses.

”Pada akhirnya, dapat menciptakan Qori dan Qoriah sebagai duta Tilawatil Qur’an yang dapat mengharumkan nama daerah pada ajang Tilawatil Qur’an Tingkat Provinsi,” ujar Wan Siswandi, saat melakukan kunjungan kerja Panitia Pengarah dan Ekspos Panitia Pelaksana Persiapan MTQ Tingkat Kabupaten Natuna Tahun 2020, di Kecamatan Pulau Tiga, bertempat di Gedung Pertemuan Kecamatan Pulau Tiga, Senin, (27/1/2020) siang.

BACA JUGA :  Bupati Hamid Rizal “LANTIK 97 PEJABAT”

Turut hadir mendampingi Sekretaris Daerah, beberapa pimpinan maupun perwakilan Organisasi Perangkat Daerah terkait, seperti Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Kadis PUPR Helmi Wahyuda, Ka Bappeda Mustafa Albakhry, Kadis Perindagkop dan UKM Agus Supardi, Kadis Pendidikan Suherman, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Hardinansyah, Asisten Ekbang Tasrif, dan beberapa staf yang tergabung dalam tim pengarah MTQ Kabupaten Natuna.

Selain itu, pertemuan juga dihadiri oleh Camat Pulau Tiga, Sudirman, dimana dalam ekposnya menerangkan bahwa untuk pemondokan Dewan Hakim akan ditempatkan di lokasi SDN 001 Pulau Tiga, Desa Sabang Mawang/ Balai, Sekretariat Panitia di Kantor Camat Pulau Tiga, sedangkan Sekretariat Dewan Hakim di Kantor KUA Pulau Tiga.

Sudirman juga menginformasikan bahwa Untuk transportasi penyeberangan Panitia dan Kafilah, menggunakan 14 armada pompong yang layak dan sesuai standar keselamatan, melalui Pelabuhan Sentra Kelautan Perikanan Terpadu (SKPT) Selat Lampa.

BACA JUGA :  2 Tenaga Kesehatan Batam Tertular Positif Covid-19

Lokasi tersebut (SKPT Selat Lampa) ditetapkan karena berbagai pertimbangan, diantaranya karena memiliki area parkir luas, Pelabuhan yang cukup panjang, sehingga dapat sandar beberapa pompong sekaligus.

Sedangkan untuk pelabuhan kedatangan, langsung menuju Pelabuhan di sekitar lokasi penempatan Kafilah yang ada di Sabang Mawang, Balai dan Tanjung Batang.

Sudirman mengakui, bahwa untuk transportasi Darat, pihaknya mengalami kesulitan mengingat begitu terbatasnya kendaraan bermotor roda dua yang ada diwilayahnya. Untuk itu diharapkan agar setiap OPD dapat memberikan dukungan, dengan membawa minimal 1 unit kendaraan bermotor roda dua untuk mendukung operasional selama kegiatan berlangsung.

Untuk penyelenggaraan Pawai Ta’aruf, Sudirman juga menjelaskan, bahwa rencana pelaksanaan tersebut, rombongan akan mulai berjalan dari Lapangan Bola Sabang Mawang menuju Lokasi Astaka.

BACA JUGA :  Tanjungpinang Akan Miliki Mal Pelayanan Publik

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Perumahan dan Pertanahan, Edi Rianto menjelaskan, bahwa progres pembangunan Astaka, untuk pekerjaan pematangan Lahan sudah finishing.

Sedangkan fasilitas Astaka akan dibangun dengan system Bongkar Pasang, dimana saat ini sedang dalam proses pengerjaan. Diperkirakan proses perakitan yang dilaksanakan di Batam, akan dikirim ke lokasi pemasangan (Astaka) pada pertengahan Februari mendatang.

Selain itu, Koordinator Bidang Stan Pameran dan Bazar, Agus Supardi menjelaskan, bahwa untuk lokasi stand pameran, pihaknya sudah menyiapkan lokasi berukuran 4 X 6 dan anggaran pembangunan stand yang nantinya diserahkan kepada 15 Kecamatan peserta, untuk membangun stand dengan konsep yang diserahkan sepenuhnya kepada Kecamatan masing-masing. (nard/Pro-Kopim)