GESER UNTUK BACA BERITA
Example 325x300
BINTANKEPRIWISATA BUDAYA

Sektor Pariwisata Bintan Terkesan Lesu, Kadin Bintan Cari Solusi

×

Sektor Pariwisata Bintan Terkesan Lesu, Kadin Bintan Cari Solusi

Sebarkan artikel ini
Kadin Bintan, General Manager Council Bintan dan perwakilan Pelaku Usaha Pariwisata Bintan, menggelar pertemuan, di ruang rapat Wisma Bintan Resort Cakrawala Lagoi. (Foto : Ist)

Sijori Kepri, Bintan — Kadin Bintan, General Manager Council Bintan dan perwakilan Pelaku Usaha Pariwisata Bintan, menggelar pertemuan, di ruang rapat Wisma Bintan Resort Cakrawala Lagoi, Jumat, (6/3/2020).

GESER UNTUK BACA BERITA
GESER UNTUK BACA BERITA

Pertemuan membahas kelesuan Sektor Pariwisata. Terutama minat Wisatawan Mancanegara (Wisman) untuk menyinggahi Kabupaten Bintan.

”Pariwisata Bintan saat ini sedang mengalami penurunan yang sangat signifikan, namun pelaku usaha pariwisata Bintan tetap terus berusaha secara bersama-sama untuk terus mendatangkan wisatawan ke Bintan,” ujar Ketua Kadin Bintan, Edi Rusman.

Pertemuan ini, katanya, diharapkan menjadi bahan yang akan disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bintan, khususnya Komisi II, pada Senin, 9 Maret 2020.

BACA JUGA :  Festival Keter Bintan 2020 Akan Kembali Warnai Wisata Bintan

Beberapa agenda yang akan disampaikan dalam RDP, adalah penerapan pemotongan pajak Hotel dan Restoran yang kita dapat bahwa di Bintan akan dibebaskan atas pajak Hotel dan Restoran, dan seyogianya di mulai 1 Maret 2020, kita butuh aturan dan surat edaran ini, serta disosialisaikan kepada pihak Hotel dan Restauran di Bintan.

Peraturan Daerah tentang tata ruang yang beberapa pelaku usaha pariwisata khususnya, sedang menunggu Perda ini, untuk diimplementasikan mengingat ada yang memiliki rencana pengembangan usaha dalam waktu dekat ini.

BACA JUGA :  Dukung Kami “COPOT KADIS PERHUBUNGAN BATAM”

Program akseleresi Promosi melalui roadshow ke beberapa Kota di Indonesia agar memperkuat pasar wisatawan domestik ke Bintan. Inisiasi Kontribusi lima persen (5%) anggaran dari Pendapatan Asli Daerah dari Sektor pariwisata dialokasikan untuk Promosi dan Iven Pariwisata.

”Ini penting, agar dimasa mendatang kita dapat menghadapi kondisi sulit saat seperti sekarang ini,” kata Edi Rusman.

Agenda lain, juga terkait penanganan limbah minyak hitam yang kerap mengotori sepanjang pantai pulau Bintan. Dimana hal ini sudah bertahun-tahun lamanya terjadi.

BACA JUGA :  Dandim Sasongko Sambangi “PANTI ASUHAN BINA YATIM”

Gerald A Hendrick, selaku Koordinator GM Council Bintan, menyampaikan bahwa, dukungan serius dari berbagai pihak termasuk dari pemerintah untuk penyelesaikan persoalan limbah yang harusnya ada dilakukannya tindakan dengan langkah-langkah yang kongkrit.

Disampaikan ia juga, berharap kiranya media termasuk media sosial lebih bisa dikelola dengan baik, agar upaya promosi yang mereka lakukan tidak terganggu dengan isu-isu miring, yang bisa merugikan pariwisata kita.

Beliau juga berharap, informasi berkaitan tiket pesawat yang di diskon benar-benar dapat membantu, menarik kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bintan. (Wak Tar/R)