KEPRINATUNA

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemkab Natuna Dapat Nilai BB Plus

×

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemkab Natuna Dapat Nilai BB Plus

Share this article
Sekda Natuna, Wan Siswandi, memimpin apel pagi 17 Hari Bulan Juli Tahun 2019. (Foto : Bernard Simatupang)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Male” buttontext=”Malas Baca, Tekan Ini”]

SIJORIKEPRI.COM, NATUNA — Sekda Natuna, Wan Siswandi S.Sos M.Si, mengatakan, bahwa dalam pelaksanaan Pemerintahan, Kabupaten Natuna sudah banyak meraih prestasi, namun dari berbagai perolehan prestasi tersebut masih banyak kekurangan yang harus dibenahi dalam mewujudkan pelaksanaan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Sebelumnya Kabupaten Natuna mendapat nilai CC dalam penilaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP), kemudian mendapat nilai BB, dan saat ini Kabupaten Natuna memperoleh nilai BB Plus (BB+).

BACA JUGA :  Ansar Ahmad Terima Penghargaan dari Ombudsman Kepri

“Predikat ini harus kita pertahankan dengan membangun sinergitas program kerja dinas terkait bagi mewujudkan kerja nyata yang dapat memberikan manfaat bagi kemajuan daerah,” kata Wansis, dalam sambutannya saat Apel 17 Hari Bulan Juli Tahun 2019, di Halaman Kantor Bupati Natuna, Jalan Batu Sisir, Bukit Arai – Ranai, Rabu, (17/7/2019).

Dalam waktu dekat, lanjut Wansis, akan ada evaluasi tentang masalah SAKIP yang diselenggarakan di Batam pada bulan Agustus mendatang. Untuk itu, kepada dinas terkait yang nantinya ditunjuk hendaknya mempersiapkan diri untuk persentase dengan teman-teman di Menpan.

BACA JUGA :  Jadwal Pendaftaran CPNS 2021 Diperpanjang

Kondisi ini, tentunya akan berimbas pada tuntutan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan bagi segenap masyarakat yang sudah barang tentu menjadi lebih dinamis, dimana dalam pelaksanaannya segenap aparatur dituntut lebih proaktif, profesional, serta terus berinovasi dalam memberikan pelayanan yang prima, cepat, efektif dan merata.

Untuk itu, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus terus membangun sinergitas dalam setiap tahapan pembangunan yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai pada tahap pengawasan, yang pada gilirannya menghasilkan dampak positif bagi pembangunan yang lebih terarah.

BACA JUGA :  "KAPAL TANGKAPAN RUSAK" Kejaksaan dan Kanwil DJBC Kepri, Saling Lempar Bola

“Pembangunan Daerah merupakan tanggung jawab kita bersama, oleh karenanya saya berharap agar dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab merealisasikan program kerja, tidak ada lagi kesan organisasi berjalan sendiri-sendiri, karena pada hakekatnya seluruh Organisasi Perangkat Daerah merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan walaupun memiliki kewenangan dan tanggung jawab masing-masing,” terang Wansis, mengakhiri sambutannya.

Acara ditutup dengan pembacaan doa yang juga pandu oleh Sekda Natuna, Wan Siswandi. (nard)