KEPRILINGGA

Syamsu Rizal : Peredaran Komik “PERLU PERHATIAN SERIUS”

×

Syamsu Rizal : Peredaran Komik “PERLU PERHATIAN SERIUS”

Share this article
M. Syamsu Rizal, Kepala Dinkes-PPKB Kabupaten Lingga. (Foto : Puspandito)

SIJORIKEPRI.COM, DABO SINGKEP — Banyak ditemukan bungkusan sachet bekas obat batuk cair Komik dilokasi tempat mangkalnya para remaja, menjadi perhatian berbagai kalangan. Sehingga, peredaran komik cair sachet ini, perlu mendapat perhatian serius oleh beberapa pihak.

Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) Kabupaten Lingga, M. Syamsu Rizal, mengatakan, kita akan berkoordinasi dengan Satpol PP dan juga kerjasama dengan Camat sebagai kepala wilayah dan Disperindag, yang punya wewenang untuk perizinan perdagangan. Kita akan mengadakan sosialisasi kepada para pedagang tersebut, karena yang sangat perlu waspada itu adalah penjual.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Saat ini, tutur Syamsu Rizal, yang jelas kita persuasif dulu. Kita minta, kepada para pedagang untuk penjualan komik tersebut tidak melebihi dari apa yang ada diaturannya. Jika ada pembelian obat batuk cair sachet komik secara berlebihan patut dicurigai, karena dipastikan ada sesuatu yang mungkin akan disalah gunakan. Namun, jika masih juga ada yang nakal dan tidak mengindahkannya, tentunya akan kita ambil tindakan.

BACA JUGA :  Alamaaak, Obat Batuk KOMIK dan BENSIN “DIJADIKAN ALAT MABUK-MABUKAN PELAJAR ANAMBAS”

“Didalam iklan saja, kalau minum obat 2-3 hari tidak sembuh, kita dianjurkan untuk ke dokter, artinya itu maksimal,” ungkapnya, ketika diwawancara usai kegiatan jumpa Pers, di kantor Dinas Kesehatan Dabo Singkep, Selasa, (08/08/2017), kemarin.

BACA JUGA :  Promkes Dinkes-PPKB Lingga "ROAD TO SCHOOL"

Komik itu sendiri, Syamsu Rizal, mengatakan, pungsinya untuk menekan atau mengurangi batuk, tapi jika diminum secara berlebihan akan membuat si peminum menjadi play atau mabuk, karena didalam obat batuk cair sachet komik tersebut terkandung dextromethorpan, yang jika sering diminum secara berlebihan akan membahayakan bagi tubuh.

lanjut Syamsu Rizal, bisa membuat kerusakan ginjal dan hati, bahkan hingga kematian. Karena, obat tersebut terbuat dari bahan kimia atau racun yang berbahaya, jika sering diminum dalam dosis yang besar atau berlebihan.

“Karena ketika diminum dalam dosis yang besar, ginjal akan kerja keras untuk mengeluarkan racun, sisa dari metabolisme yang ada pada obat tersebut. Sehingga, untuk menetralisirnya hati juga bekerja berat, dan jika diminum dengan dosis yang lebih besar lagi, itu yang akan bisa membuat kematian,” imbuhnya.

BACA JUGA :  Nuryanto Pimpin Rapat Penyempurnaan APBD Kepri 2016

Pada pemberitaan sebelumnya, dari pengawasan dan patroli yang dilakukan Satpol PP Lingga di Dabo Singkep, dilokasi tempat remaja berkumpul banyak sekali ditemukan sachet bekas obat batuk cair Komik berserakan, hingga ratusan jumlahnya.

Bahkan, menurut Febrizal Taufik, Kabid Penegakan Perda, Satpol Pol PP Lingga, yang menerima impormasi dari salah satu pedagang, dalam satu minggu bisa menghabiskan 10 kotak, yang dalam satu kotaknya berisi 40 sachet obat batuk cair. (SK-Pus)