JAKARTA – Bocoran mengenai susunan kabinet pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, mulai mengemuka. Kabinet baru ini langsung menarik perhatian publik karena jumlah kementerian yang mencapai 46, jauh lebih besar dibandingkan kabinet Presiden Jokowi yang terdiri dari 34 kementerian. Pengamat politik menilai kabinet Prabowo-Gibran ini tergolong “super gemoy” dengan banyaknya kementerian baru hasil peleburan dan pemecahan kementerian lama.
Dalam konferensi pers di kediamannya di Kertanegara, Jakarta, Prabowo Subianto mengonfirmasi bahwa sejumlah nama calon menteri, wakil menteri, dan kepala badan telah dipanggil untuk berdiskusi. Dia mengaku sudah lama memantau para calon tersebut sebelum akhirnya mengundang mereka untuk memastikan kesediaan mereka berkontribusi dalam kabinet pemerintahan yang baru.
“Ini adalah upaya untuk memastikan bahwa mereka siap bekerja keras sebagai satu tim dalam kabinet, mengingat dunia saat ini penuh dengan ketidakpastian,”** kata Prabowo.
Prabowo juga menjelaskan bahwa pemanggilan tersebut bukan hanya untuk seleksi akhir, tetapi juga untuk mengonfirmasi kesiapan dan komitmen calon menterinya.
Kabinet “Super Gemoy”: Struktur Baru dengan 46 Kementerian
Jumlah kementerian yang lebih besar ini sebagian besar berasal dari pemecahan beberapa kementerian yang ada. Hal ini dilakukan untuk menangani tantangan yang semakin kompleks di berbagai sektor, termasuk ekonomi, sosial, dan lingkungan.
Berikut ini daftar 49 nama tokoh yang dipanggil oleh Prabowo pada 14 Oktober 2024 sebagai calon menteri, wakil menteri, dan kepala badan:
- Prasetio Hadi – Ketua DPP Partai Gerindra
- Sugiono – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra
- Widiyanti Putri Wardhana – Pengusaha
- Natalius Pigai – Pegiat HAM
- Yandri Susanto – Wakil Ketua Umum PAN
- Fadli Zon – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra
- Nusron Wahid – Politikus Golkar
- Saifullah Yusuf – Sekjen PBNU
- Mauara Sirait – Politikus Partai Gerindra
- Abdul Kadir Karding – Politikus PKB
- Wihaji – Wakil Ketua Umum Golkar
- Teuku Riefky Harsya – Sekjen Partai Demokrat
- Agus Harimurti Yudhoyono – Ketua Umum Partai Demokrat
- Arifatul Choiri Fauzi – Muslimat NU
- Tito Karnavian – Menteri Dalam Negeri
- Zulkifli Hasan – Ketua Umum PAN
- Satryo Soemantri Brodjonegoro – Akademisi
- Yassierli – Akademisi
- Yusril Ihza Mahendra – Pakar Hukum Tata Negara
- Bahlil Lahadalia – Ketua Umum Partai Golkar
- Abdul Mu’ti – Sekretaris Umum PP Muhammadiyah
- Muhaimin Iskandar – Ketua Umum PKB
- Agus Andriyanto – Wakapolri
- Raja Juli Antoni – Sekjen DPP PSI dan Wakil Menteri LHK
- Agus Gumiwang – Menteri Perindustrian
- Pratikno – Mensesneg
- Sakti Wahyu Trenggono – Menteri Kelautan dan Perikanan
- Ribka Haluk – Pj Gubernur Papua
- Rahmat Pambudi – Pakar Pangan dan Komisaris Nusantara Sawit (NSSS)
- M. Iftitah Sulaiman – Politikus Partai Demokrat
- Maman Abdurahman – Politikus Partai Golkar
- Hanif Faisol Nurofiq – Dirjen Planologi Kehutanan
- Sultan Bachtiar Najamudin – Ketua DPD RI
- Nasaruddin Umar – Imam Besar Istiqlal
- Andi Amran Sulaiman – Menteri Pertahanan
- Erick Thohir – Menteri BUMN
- Dito Ariotedjo – Menpora
- Budi Gunadi Sadikin – Menteri Kesehatan
- Budi Santoso – Sekjen Mendag
- Dody Hanggodo – Kemenhan
- Airlangga Hartarto – Menko Perekonomian
- Dudy Purwagandhi – Komisaris PLN dan CEO Maskapai Jhonlin Charter
- Sri Mulyani Indrawati – Menteri Keuangan
- Veronica Tan – Ketua Yayasan Kanker
- Meutia Hafid – Politisi Partai Golkar
- Supratman Andi Agtas – Menkumham
- Rosan P. Roeslani – Menteri Investasi/Kepala BKPM
- Donny Ermawan – Sekjen Kemhan
- Muhammad Herindra – Wakil Menteri Pertahanan
Kemudian, pada 15 Oktober 2024, Prabowo memanggil lagi 59 nama calon lainnya untuk melengkapi formasi kabinetnya, di antaranya:
- Anis Matta – Ketua Umum Partai Gelora
- Viva Yoga Mauladi – Wakil Ketua Umum PAN
- Bima Arya Sugiarto – Politikus PAN, Walikota Bogor
- Christina Aryani – Politikus Partai Golkar
- Arrmanatha Christiawan Nasir – Duta Besar RI untuk PBB
- Budiman Sudjatmiko – Mantan Politikus PDIP
- Kartika Wirjoatmodjo – Wakil Menteri BUMN
- Immanuel Ebenezer – Relawan Jokowi Mania
- Fahri Hamzah – Wakil Ketua Umum Partai Gelora
- Taufik Hidayat – Legenda Bulu Tangkis Indonesia
- Dony Oskaria – Direktur Utama Aviasi Pariwisata Indonesia
- Nezar Patria – Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo)
- Todotua Pasaribu – Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran dan CEO Bomba Group
- Giring Ganesha – Anggota Dewan Pembina PSI
- Silmy Karim – Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM
- Gus Miftah – Pendakwah
- Ossy Dermawan – Sekretaris Pribadi Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
- Helfi Yuni Moraza – Komisaris PT Len Persero
- Afriansyah Noor – Wakil Menteri Ketenagakerjaan
- Anggito Abimanyu – Ekonom Senior
- Stella Christi – Akademisi, Guru Besar Ching Hua University
- Juri Ardiantoro – Staf Khusus Presiden Jokowi
- Muhammad Syafi’i – Politikus Gerindra
- Otto Hasibuan – Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK
- Ferry Juliantono – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra
- Agus Jabo Priyono – Ketua Umum Partai Prima
- Silmy Karim – Dirjen Imigrasi Kemenkumham
- Taufik Hidayat – Legenda bulu tangkis
- Aminuddin Ma’ruf – Mantan Staf Khusus Presiden Jokowi
- Budi Arie Setiadi – Menteri Kominfo
- Stella Christi – Akademisi
- Ossy Dermawan – Sekretaris Pribadi SBY
- Helfi Yuni Moraza – Komisaris PT Len Persero
- Afriansyah Noor – Wakil Menteri Ketenagakerjaan
- Atip Latipulhayat – Guru Besar Hukum Internasional
- Dahnil Azhar Simanjutak – Jubir Menhan Prabowo
- Faisol Riza – Wakil Ketua Umum PKB
- Ahmad Riza Patria – Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra
- Laksamana Madya TNI (Purn) Didit Herdiawan Ashaf – Asisten Khusus Menhan RI
- Edward Omar Sharif Hiariej (Eddy) – Mantan Wakil Menkopolhukam
- Dudung Abdurachman – Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD)
- Mugiyanto – Staf Ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP)
- Lodewijk Freidrich Paulus – Eks Sekjen Golkar dan Wakil Ketua DPR RI
- Raffi Ahmad – Artis
- Miftah Maulana Habiburrahman (Gus Miftah) – Pendakwah
- Ahmad Rida Sabana – Ketua Umum Partai Garuda
- Muhamad Mardiono – Plt Ketua Umum PPP
- Suntana – Eks Kepala Badan Intelijen Negara Polri
- Haikal Hassan (Babe Haikal) – Pendakwah
- Thomas Djiwandono – Wakil Menteri Keuangan
- Suahaisil Nazara – Wakil Menteri Keuangan
- Yovie Widianto – Musisi
- Dyah Roro Esti Widya Putri – Politikus Golkar
- Anggito Abimanyu – Ekonom Senior
- Hasan Nasbi – Presidential Communication Office (PCO)
- Andre Taulany – Komedian
- Nur Wahid – Pimpinan MPR
- Anggota Dewan Pembina PSI – Giring Ganesha
- Arief Budiman – Mantan Ketua KPU RI ***