LINGGA (SK) — Umat Konghucu Kecamatan Singkep, menggelar Ghost Festival (Festival Hantu) atau yang lebih dikenal masyarakat Kota Dabo dengan sebutan sembayang rebut, pada Jum’at (28/8/2015) malam, yang dilaksanakan setiap memasuki lima belas hari bulan ketujuh kalender Cina.
Dalam Ghost festival ini disediakan berbagai makanan, yang dalam tradisi umat Konghucu untuk memberi para arwah leluhur makan, dan diperebutkan orang pada pukul, 24.00 WIB, namun, seiring berkembangnya zaman perebutan lebih awal dari jam sebelumnya, yakni pukul 23.00 WIB.
Edwin Tailes, Ketua Yayasan Setia Dharma Ratna, menuturkan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang digelar satu kali dalam setahun, hal ini untuk memperingati para arwah leluhur yang telah meninggal.
“Dengan mengadakan Ghost fetival ini dapat memberikan mereka makan, karena dari kepercayaan umat konghucu, saat ini para hantu tersebut di lepas,” ujarnya, kepada Sijori Kepri, Jum’at (28/8/2015) malam, disela-sela kegiatan Ghos Festival.
Dikatakan, Untuk semua barang yang berupa bahan makanan ini, semua dari warga Tionghoa yang beragama konghucu, karena mengingat ada keluarga mereka yang telah meninggal, yang juga akan ikut makan, hanya penyalurannya langsung diserahkan ke kelenteng konghucu yang bernaung dibawah Yayasan Setia Dharma Ratna.
“Dikelenteng inilah semua barang dikumpulkan dan seterusnya untuk pelaksanaan kegiatan Ghost Fetival,” paparnya. (SK-Pus)
LIPUTAN LINGGA : PUSPANDITO
EDITOR : DEDI YANTO

(Photo : Puspandito)