KARIMUNKEPRITANJUNG PINANG

Usai Sarapan, Pria Asal Tanjungpinang Ini Tewas di Karimun

×

Usai Sarapan, Pria Asal Tanjungpinang Ini Tewas di Karimun

Share this article
Pemeriksaan Jenazah Agus Sali P, alias Akil (44), di Kantor Kesehatan Karantina Pelabuhan. (Foto : Taufik)

Sijori Kepri, Karimun — Usai sarapan di sebuah kantin Pelabuhan, Agus Sali P, alias Akil (44), Marbot Mushola Al-Hikmah, Polsek Balai Karimun, Pelabuhan Domestik Karimun, dinyatakan tewas, Minggu, (16/2/2020), sekira pukul 08.25 WIB.

Korban disemayamkan di RSUD M Sani, Tanjung Balai Karimun, menunggu kedatangan keluarga dan ahli waris Jenazah.

Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita
Geser Untuk Lanjutkan Baca Berita

Menurut keterangan beberapa saksi, sebelum tewas, korban terlihat berjalan dari arah dalam pelabuhan menuju sebuah kantin yang berlokasi di belakang loket penjualan tiket. Ia melalui pintu tengah bersebelahan dengan loket Dumai Expres.

BACA JUGA :  Lis Lantik 13 Kepala Sekolah “SD dan SMP”

Korban, selanjutnya sarapan. Hal ini telah sering dilakukannya. Usai sarapan, korban menuju keluar arah pintu samping loket Dumai Expres. Tiba-tiba, korban jatuh ke lantai dan pingsan. Beberapa warga, antara lain, supir dan agen penjual tiket, langsung menghampiri.

Mereka membawa korban ke ruang pemeriksaan Kantor Kesehatan Karantina Pelabuhan. Setelah dilakukan tindakan medis, serta pemeriksaan terhadap korban, dokter menyatakan korban telah meninggal dunia.

BACA JUGA :  Miliki 13 Paket Sabu, Seorang Pria Ditangkap di Pinang Kencana

Kapolsek Kepolisian Kawasan Pelabuhan (KKP) Polres Karimun, AKP M Komarudin, diminta keterangan membenarkan kejadian ini. Pihaknya juga telah minta keterangan beberapa saksi yang melihat kejadian ini.

”Korban dinyatakan telah meninggal dunia setelah dilakukan pemeriksaan dan tindakan medis dari pihak dokter Karantina Kesehatan Pelabuhan Karimun. Hasil pemeriksaan korban dinyatakan meninggal dunia pukul 08.25 WIB,” kata Kapolsek KKP.

”Dan dari hasil pemeriksaan luar terhadap jenazah tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Tindakan medis yang dilakukan antara lain pemeriksaan tensi, perabaan denyut nadi dan pemeriksaan pupil mata,” terang Komarudin.

BACA JUGA :  Pemprov Kepri Luncurkan "APLIKASI CEK DARE"

Korban telah diberangkatkan ke Tanjungpinang, menggunakan Speed Boat Perikanan KP Kurau, Minggu, (16/2/2020), sekira pukul 16.50 WIB. Pemberangkatan ini karena identitas kependudukan korban, ia berdomisili di Jalan Sultan Machmud, Gang Sei Payung II, Nomor 37 RT 002/RW 006, Kelurahan Tanjung Unggat, Kecamatan Bukit Bestari, Tanjungpinang. (Wak Fik)